Akhlak kepada Non Muslim – Di tengah keberagaman budaya dan agama yang ada di Indonesia, sikap dan perilaku kita terhadap sesama sangatlah penting. Tidak hanya kepada sesama muslim, tetapi juga kepada non muslim. Apakah kamu sudah tahu bagaimana seharusnya akhlak kita kepada non muslim? Mari kita pelajari lebih dalam mengenai hal ini.
Menghormati dan Menghargai Perbedaan
1. Menghormati Keyakinan Mereka
Salah satu prinsip utama dalam berinteraksi dengan non muslim adalah menghormati keyakinan mereka. Islam mengajarkan untuk tidak memaksa orang lain dalam hal agama dalilnya:
لَآ اِكْرَاهَ فِى الدِّيْنِۗ قَدْ تَّبَيَّنَ الرُّشْدُ مِنَ الْغَيِّۚ فَمَنْ يَّكْفُرْ بِالطَّاغُوْتِ وَيُؤْمِنْۢ بِاللّٰهِ فَقَدِ اسْتَمْسَكَ بِالْعُرْوَةِ الْوُثْقٰى لَا انْفِصَامَ لَهَاۗ وَاللّٰهُ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ
“Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam). Sungguh, telah jelas jalan yang benar dari jalan yang sesat. Siapa yang ingkar kepada tagut dan beriman kepada Allah sungguh telah berpegang teguh pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus. Allah Maha Medengar lagi Maha Mengetahui.”(QS Al-Baqarah: 256).
Oleh karena itu, kita harus menghargai dan menghormati keyakinan mereka, serta tidak menjelekkan atau merendahkan agama mereka.
2. Bersikap Adil dan Bijaksana
Islam menekankan pentingnya keadilan, bahkan terhadap non muslim. Dalilnya:
لَا يَنْهٰىكُمُ اللّٰهُ عَنِ الَّذِيْنَ لَمْ يُقَاتِلُوْكُمْ فِى الدِّيْنِ وَلَمْ يُخْرِجُوْكُمْ مِّنْ دِيَارِكُمْ اَنْ تَبَرُّوْهُمْ وَتُقْسِطُوْٓا اِلَيْهِمْۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُقْسِطِيْنَ
“Allah tidak melarang kamu berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tidak memerangimu dalam urusan agama dan tidak mengusir kamu dari kampung halamanmu. Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil.”(QS Al-Mumtahanah: 8),
Disini Allah SWT berfirman bahwa kita harus berlaku adil dan bijaksana terhadap mereka yang tidak memerangi kita karena agama. Sikap adil ini harus kita terapkan dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam pekerjaan, pertemanan, dan interaksi sosial.
Berbuat Baik dan Tolong Menolong
3. Berbuat Baik Tanpa Memandang Agama
Salah satu akhlak mulia yang harus kita tunjukkan adalah berbuat baik kepada semua orang, termasuk non muslim. Dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda bahwa kita harus berbuat baik kepada tetangga, meskipun mereka bukan muslim. Kebaikan ini bisa dalam bentuk apa saja, seperti membantu saat mereka membutuhkan atau memberikan bantuan materi.
4. Tolong Menolong dalam Kebaikan
Prinsip tolong menolong dalam kebaikan juga sangat ditekankan dalam Islam.Dalilnya:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تُحِلُّوْا شَعَاۤىِٕرَ اللّٰهِ وَلَا الشَّهْرَ الْحَرَامَ وَلَا الْهَدْيَ وَلَا الْقَلَاۤىِٕدَ وَلَآ اٰۤمِّيْنَ الْبَيْتَ الْحَرَامَ يَبْتَغُوْنَ فَضْلًا مِّنْ رَّبِّهِمْ وَرِضْوَانًاۗ وَاِذَا حَلَلْتُمْ فَاصْطَادُوْاۗ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَاٰنُ قَوْمٍ اَنْ صَدُّوْكُمْ عَنِ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اَنْ تَعْتَدُوْۘا وَتَعَاوَنُوْا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوٰىۖ وَلَا تَعَاوَنُوْا عَلَى الْاِثْمِ وَالْعُدْوَانِۖ وَاتَّقُوا اللّٰهَۗ اِنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ
Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syiar-syiar (kesucian) Allah, jangan (melanggar kehormatan) bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) hadyu (hewan-hewan kurban) dan qalā’id (hewan-hewan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula mengganggu) para pengunjung Baitulharam sedangkan mereka mencari karunia dan rida Tuhannya! Apabila kamu telah bertahalul (menyelesaikan ihram), berburulah (jika mau). Janganlah sekali-kali kebencian(-mu) kepada suatu kaum, karena mereka menghalang-halangimu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat melampaui batas (kepada mereka). Tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah sangat berat siksaan-Nya.(QS Al-Ma’idah: 2)
Disini Allah mengajarkan kita untuk tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan, dan tidak dalam dosa dan permusuhan. Kita bisa bekerja sama dengan non muslim dalam kegiatan sosial, lingkungan, atau kegiatan lainnya yang membawa manfaat bagi masyarakat.
Menghindari Konflik dan Mengedepankan Perdamaian
5. Menghindari Konflik
Menghindari konflik adalah salah satu cara untuk menjaga hubungan baik dengan non muslim. Dalilnya:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِّنْ قَوْمٍ عَسٰٓى اَنْ يَّكُوْنُوْا خَيْرًا مِّنْهُمْ وَلَا نِسَاۤءٌ مِّنْ نِّسَاۤءٍ عَسٰٓى اَنْ يَّكُنَّ خَيْرًا مِّنْهُنَّۚ وَلَا تَلْمِزُوْٓا اَنْفُسَكُمْ وَلَا تَنَابَزُوْا بِالْاَلْقَابِۗ بِئْسَ الِاسْمُ الْفُسُوْقُ بَعْدَ الْاِيْمَانِۚ وَمَنْ لَّمْ يَتُبْ فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الظّٰلِمُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olokkan itu) lebih baik daripada mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olok) perempuan lain (karena) boleh jadi perempuan (yang diolok-olok itu) lebih baik daripada perempuan (yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela dan saling memanggil dengan julukan yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) fasik setelah beriman. Siapa yang tidak bertobat, mereka itulah orang-orang zalim.(QS Al-Hujurat: 11)
Allah SWT mengingatkan kita untuk tidak mencela atau menghina orang lain, karena itu bisa memicu konflik dan permusuhan. Jika terjadi perbedaan pendapat, sebaiknya diselesaikan dengan cara yang damai dan bijaksana.
6. Mengedepankan Perdamaian
Islam adalah agama yang mengedepankan perdamaian. Rasulullah SAW selalu mengajarkan untuk menyebarkan kedamaian di mana pun kita berada. Menjalin hubungan baik dengan non muslim adalah salah satu bentuk aplikasi dari ajaran ini. Kita harus berusaha menciptakan lingkungan yang harmonis dan damai, di mana setiap orang merasa aman dan dihargai.
Baca Juga: Ketahui! Perbedaan Adab dan Akhlak Dalam Islam
Kesimpulan
Akhlak yang baik kepada Non Muslim adalah cerminan dari ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin, membawa rahmat bagi seluruh alam. Dengan menghormati, berbuat baik, tolong menolong, menghindari konflik, dan mengedepankan perdamaian, kita bisa membangun masyarakat yang harmonis dan damai. Sudah tahu belum? Sekarang, mari kita terapkan akhlak mulia ini dalam kehidupan sehari-hari kita.
Satu pemikiran pada “Sudah Tahu Belum? Akhlak kepada Non Muslim”