Sedekah – Pernah dengar kata ‘sedekah’? Ini bukan cuma soal berbagi harta, tapi juga sebuah tindakan mulia yang bisa bikin hidup kita jadi lebih berkah. Dalam Islam, sedekah itu penting banget! Mau tahu kenapa? Yuk, simak artikel ini, kita bakal bahas semua tentang sedekah, mulai dari pengertiannya, manfaatnya, sampai macam-macam jenis sedekahnya. Dijamin bikin kamu makin semangat untuk bersedekah.
Pengertian Sedekah
Pernah dengar kata ‘sedekah’? Kata ini berasal dari bahasa Arab yang artinya ‘kebenaran’. Jadi, kalau kita bersedekah, itu artinya kita sedang melakukan sesuatu yang benar di mata Allah. Sedekah itu bebas, gak ada aturan yang ribet soal jumlah atau waktunya. Pokoknya, kapan pun kita punya rezeki lebih, boleh banget deh kita bagi-bagi ke orang yang membutuhkan.
Sedekah itu gak cuma soal duit, lho! Senyum ke temen, bantuin orang yang lagi susah, atau ngajarin ilmu yang kita punya juga termasuk sedekah. Jadi, banyak banget cara untuk berbuat baik, kan? Rasulullah SAW bersabda: “Setiap kebaikan adalah sedekah.” (HR. Bukhari dan Muslim). Jadi, kesimpulannya, sedekah itu luas banget ya! Intinya, semua kebaikan yang kita lakukan dengan ikhlas, itu termasuk sedekah. Mulai dari hal kecil kayak senyum, sampai hal besar kayak bantuin bangun masjid, semuanya bernilai di mata Allah.
4 Keutamaan Sedekah
Keutamaan sedekah ini sangat besar banget, bahkan bisa menghapus dosa kita. Beberapa di antaranya disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadits sebagai berikut:
1. Menghapus Dosa
Salah satu keutamaan sedekah yang paling utama adalah sebagai penghapus dosa. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW: “Sedekah itu menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi). Setiap sedekah yang kita keluarkan itu kayak mencuci hati, biar bersih dari dosa-dosa kecil.
2. Menambah Rezeki
Sedekah itu seperti menanam benih, tapi Allah akan memanenkannya menjadi pohon yang rindang penuh buah. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman: “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki.” (QS. Al-Baqarah: 261). Dengan bersedekah, kita tidak akan kekurangan, melainkan justru akan diberkahi rezeki yang berlipat.
3. Mendekatkan Diri kepada Allah SWT
Sedekah itu kayak jalan pintas ke hati Allah. Semakin sering sedekah, semakin dekat kita sama Allah. Dengan bersedekah, seorang hamba akan semakin merasakan kasih sayang Allah SWT dan senantiasa merasa dekat dengan-Nya.
Baca Juga: Berikut Manfaat Sedekah Jumat yang Bisa Mendatangkan Pahala Berlipat
4. Mendapatkan Naungan di Hari Kiamat
Rasulullah SAW bersabda: “Setiap orang akan berada dalam naungan sedekahnya pada hari kiamat.” (HR. Ahmad). Kalau kita rajin sedekah, nanti di akhirat kita punya tempat teduh sendiri. Sedekah itu seperti membangun istana di surga, semakin banyak kita bersedekah, semakin luas istana kita nanti.
Manfaat Sedekah
Selain keutamaan yang telah disebutkan di atas, manfaat sedekah juga sangat luas, baik dari sisi kemanusiaan maupun jiwa kita.
1. Membersihkan Hati dan Jiwa
Kalau sering sedekah, hati kita jadi bersih dari sifat pelit dan terlalu cinta dunia. Kita jadi lebih peduli sama orang lain.
2. Meningkatkan Kebahagiaan dan Kesejahteraan
Penelitian bilang kalau kita kasih sesuatu ke orang lain, kita jadi lebih bahagia. Dalam Islam, sedekah itu bikin hati kita tenang dan senang. Memberi itu seperti menanam bunga di hati. Semakin banyak kita memberi, semakin indah taman hati kita.
3. Membantu Orang yang Membutuhkan
Kalau kita sedekah, orang yang lagi susah pasti langsung terbantu. Misalnya, anak yatim atau orang yang kena musibah. Sedekah itu seperti menyiram benih kebaikan. Kita menanam harapan di hati orang yang membutuhkan.
4. Meningkatkan Rasa Syukur
Kalau kita sedekah, kita jadi inget kalau banyak banget nikmat Allah yang udah kita dapat. Kita jadi lebih bersyukur dan nggak lagi ngerasa kurang. Sedekah itu kayak alarm yang ngingetin kita untuk selalu bersyukur. Setiap kali kita sedekah, kita diingatkan betapa beruntungnya kita.
Macam-Macam Sedekah
Dalam agama Islam, cara bersedekah itu banyak banget, lho. Nggak cuma kasih uang, tapi bisa juga dengan cara-cara baik lainnya. Berikut ini beberapa jenis sedekah yang dapat kita amalkan:
1. Sedekah Harta
Pasti udah pada tau, kan, kalau kasih uang atau barang ke orang yang lagi susah itu namanya sedekah. Bisa berupa duit, makanan, baju, atau apa aja yang berguna buat mereka.
2. Sedekah Ilmu
Ngasih ilmu yang bermanfaat ke orang lain itu juga sedekah, lho. Kalau kita ngajar dengan ikhlas dan ilmunya berguna, pahalanya bakal terus mengalir, selama orang yang dikasih ilmu tersebut mengamalkannya. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW: “Barang siapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka dia akan mendapatkan pahala seperti orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim).
3. Sedekah Tenaga dan Waktu
Nggak cuma kasih barang, bantuin orang dengan tenaga atau waktu kita juga termasuk sedekah, lho. Misalnya, bantu bangun rumah, bantu bersih-bersih atau ikutan kegiatan bakti sosial yang lainnya.
4. Sedekah Senyum
Rasulullah SAW bersabda: “Senyummu kepada saudaramu adalah sedekah.” (HR. Tirmidzi). Dari hadits ini, kita bisa belajar kalau sedekah itu nggak harus selalu yang besar. Bahkan senyum yang tulus juga bisa jadi sedekah yang bernilai.
5. Sedekah Doa
Selain ngasih barang atau bantuin langsung, doain orang lain juga termasuk sedekah, lho. Kalau kita doain orang baik-baik, kita juga bakal dapat kebaikan. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW: “Doa seorang Muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuannya adalah doa yang akan dikabulkan.” (HR. Muslim).
Jadi, kesimpulannya adalah bersedekah itu nggak cuma soal uang, tapi juga tentang berbagi kebaikan. Dengan bersedekah, kita udah mendekatkan diri pada Allah dan menebar kebaikan di sekitar kita. Jadi, mari kita sama-sama jadi orang yang suka berbagi.
Ayo sahabat bergabung dan berkontribusi di Yayasan Senyum Mandiri yang terpercaya dan resmi. Klik disini untuk informasi lebih lanjut dengan admin Yayasan Senyum Mandiri.