Ini Dia Urutan Potong Kuku Menurut Islam, Yuk Simak!

Sahabat, pernah kepikiran nggak sih, pas lagi potong kuku, ternyata ada urutan potong kuku yang dianjurkan dalam islam. Kelihatannya memang sepele banget ya, cuma potong kuku apa ribetnya. Meskipun nggak ada hadis super sahih yang merinci urutannya satu per satu, para ulama kita dari zaman dulu sudah memberikan panduan.

Mereka menyusunnya dari kebiasaan orang-orang saleh terdahulu (salafus shalih) dan riwayat-riwayat yang ada. Namun anggap saja ini semacam best practice yang diwariskan turun-temurun.

Nah, biar nggak penasaran lagi yuk kita kupas tuntas urutan potong kuku menurut islam!

Kenapa Sih Potong kuku Itu Penting Banget?

Oke, sebelum kita masuk ke tutorialnya, penting banget nih buat kita paham the ‘why’ behind it. Kenapa potong kuku itu masuk dalam sunnah fitrah? Dalam sebuah hadis yang populer banget, Rasulullah ﷺ bersabda:

“خَمْسٌمِنَالْفِطْرَةِ:الْخِتَانُ،وَالاسْتِحْدَادُ،وَنَتْفُالإِبْطِ،وَتَقْلِيمُالأَظْفَارِ،وَقَصُّالشَّارِبِ”

Artinya: “Ada lima perkara yang termasuk fitrah: khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kuku, mencabut bulu ketiak, dan mencukur kumis.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Ini nunjukkin kalau potong kuku itu bukan cuma soal higienis, sahabat. Jadi, ini adalah bagian dari ‘settingan’ dasar kita sebagai seorang Muslim yang cinta kebersihan. Kuku yang dibiarkan panjang bisa jadi sarang kuman, kotoran, bahkan najis yang bikin ibadah kita nggak sempurna. Jadi, ini adalah bentuk self-care yang berpahala.

Nah, Ini Dia Urutan Potong Kuku Yang Dianjurkan

Siap-siap catat ya sahabat! Para ulama, terutama dari madzhab Syafi’i dan Hanbali, menyarankan urutan yang sistematis banget. Tujuannya biar rapi, teratur, dan tentunya mengikuti sunnah untuk mendahulukan yang kanan.

Pertama Mulai dari Tangan Kanan ya Sahabat!

Kenapa kanan dulu? Jadi gini sahabat, Dalam Islam tangan kanan itu spesial untuk hal-hal yang baik dan mulia. Rasulullah ﷺ suka banget mendahulukan yang kanan, mulai dari berwudhu, pakai baju, sampai makan. Nah, ini dia urutan potong kuku tangan kanan:

  1. Jari Telunjuk
  2. Jari Tengah
  3. Jari Manis
  4. Jari Kelingking
  5. Terakhir, Jari Jempol (Ibu Jari)

Setelah Tangan Kanan Lanjut Gas ke Tangan Kiri

Setelah tangan kanan beres, kita pindah ke tangan kiri. Urutannya dimulai dari jari yang paling luar, biar alurnya nyambung dan enak.

  1. Jari Kelingking
  2. Jari Manis
  3. Jari Tengah
  4. Jari Telunjuk
  5. Terakhir, Jari Jempol (Ibu Jari)

Selanjutnya, Turun ke Kaki Kanan

Urutan potong kuku kaki sama kayak tangan, kita mulai dari kaki sebelah kanan. Urutannya juga disarankan dari jari kelingking, bergerak ke dalam.

  1. Jari Kelingking Kaki
  2. Jari Manis Kaki
  3. Jari Tengah Kaki
  4. Jari Telunjuk Kaki
  5. Terakhir, Ibu Jari Kaki

Finish di Kaki Kiri

Untuk bagian terakhir, yaitu kaki kiri, urutannya dibalik, yaitu dimulai dari ibu jari terus ke luar.

  1. Ibu Jari Kaki
  2. Jari Telunjuk Kaki
  3. Jari Tengah Kaki
  4. Jari Manis Kaki
  5. Terakhir, Jari Kelingking Kaki

Biar Gampang Diingat:

  • Tangan Kanan : Telunjuk → Tengah → Manis → Kelingking → Jempol
  • Tangan Kiri : Kelingking → Manis → Tengah → Telunjuk → Jempol
  • Kaki Kanan : Kelingking → Manis → Tengah → Telunjuk → Jempol
  • Kaki Kiri : Jempol → Telunjuk → Tengah → Manis → Kelingking

Kapan Sih Waktu Terbaik Buat Potong Kuku?

Ada waktu khusus nya nggak sih buat potong kuku? Sebenarnya bisa kapan saja, tapi ada waktu-waktu yang dianggap lebih utama:

  • Hari Jumat: Ini paling sering dianjurkan. Biar persiapan shalat Jumat kita makin paripurna, dari mandi, pakai wewangian, sampai kuku yang rapi.
  • Jangan Lewat 40 Hari: Ini ada deadline-nya langsung dari Rasulullah ﷺ. Dalam hadis riwayat Imam Muslim, Anas bin Malik berkata:

“وُقِّتَلَنَافِيقَصِّالشَّارِبِوَتَقْلِيمِالأَظْفَارِوَنَتْفِالإِبِطِوَحَلْقِالْعَانَةِأَنْلاَنَتْرُكَأَكْثَرَمِنْأَرْبَعِينَلَيْلَةً”

Artinya: “Kami diberi batas waktu dalam memotong kumis, memotong kuku, mencabut bulu ketiak dan mencukur bulu kemaluan agar tidak dibiarkan lebih dari 40 malam.” (HR. Muslim)

Baca Juga: Pandangan Islam Tentang Potong Kuku di Malam Hari, Boleh Tidak?

Kesimpulan

Gimana sahabat? Ternyata dari urusan potong kuku aja, banyak banget ya pelajaran yang kita bisa ambil. Ini bukti bahwa islam adalah agama yang detail dan peduli pada setiap aspek kehidupan kita.

Jadi mulai sekarang, yuk kita niatkan potong kuku bukan cuma sebagai rutinitas, tapi sebagai ibadah untuk mengikuti sunnah. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah keimanan kita, ya!

Yuk, Sempurnakan Kebaikanmu Bersama Yayasan Senyum Mandiri!

Sahabat, menjaga sunnah sekecil memotong kuku adalah cara kita merawat diri sebagai wujud syukur kepada Allah. Nah, rasa syukur dan kepedulian itu bisa kita luaskan lagi, lho!

Sama seperti kita merapikan kuku kita agar bersih dan indah, kita juga bisa ikut “merapikan” dan memperindah kehidupan saudara-saudara kita yang membutuhkan. Di luar sana, banyak sekali yang menanti uluran tangan kita untuk bisa tersenyum lebih lebar.

Yayasan Senyum Mandiri hadir untuk menjadi jembatan kebaikanmu. Kami bergerak membantu anak-anak yatim dan dhuafa agar mereka bisa mendapatkan kehidupan yang lebih layak dan mandiri.

Setelah merawat diri dengan sunnah, yuk sempurnakan hari ini dengan merawat sesama. Satu kebaikan kecil yang kamu lakukan, bisa menjadi senyuman besar bagi mereka.

Klik disini atau scan QR barcode dibawah, untuk berbagi senyuman dan mendukung program-program kami di Yayasan Senyum Mandiri. Setiap donasimu sangat berarti!

Barcode Nomer CS 2025 (Yuli)

“Menebar Sejuta Kebaikan”

Tinggalkan komentar