Inilah Penyebab Rezeki Seret yang Jarang Disadari

Penyebab Rezeki Seret – Halo, sahabat! Sering nggak sih kita lihat atau bahkan alami sendiri: sudah kerja banting tulang dari subuh sampai malam, effort sudah maksimal, jatah tidur dikorbankan, tapi kok hasilnya gitu-gitu aja? Ibarat jalan tol, rezeki kita malah terasa kayak jalan setapak yang macet total. Kondisi ini seringkali bikin overthinking: “Apa yang salah ya? Kenapa rezeki seolah-olah ditahan?”

Fenomena rezeki seret ini ternyata nggak cuma soal seberapa besar Gaji UMR atau tingginya skill kita, lho. Dalam kacamata spiritual-akademik, hal ini justru sangat erat kaitannya dengan mindset dan kebersihan hati. Yuk, kita bedah 5 penyebab rezeki seret yang sering banget miss dari radar kita sehari-hari:

1. Mengabaikan Dosa Kecil yang Dianggap Sepele

Terkadang, kita fokus pada dosa besar, padahal tumpukan dosa kecil yang dilakukan berulang kali, yang kita anggap “ah, sepele ini” justru bisa jadi lubang bocor terbesar dalam kapal rezeki kita.

Beberapa ulama menjelaskan, kebiasaan seperti ghosting janji, menunda kewajiban salat, atau bahkan ngomong kasar (senggol bacok) ke orang terdekat, pelan-pelan akan membuat hati kita jadi keras. Dan, dari hati yang keras, barakah atau keberkahan hidup sulit masuk. Ingat, rezeki itu bukan cuma uang, tapi juga ketenangan batin, kesehatan, dan kemudahan urusan.

Hal ini diperkuat oleh sabda Nabi Muhammad SAW: “Sesungguhnya seorang hamba akan terhalang dari rezekinya disebabkan dosa-dosa yang diperbuatnya.” (HR Ahmad)

Jadi, kebohongan kecil dan janji yang diabaikan itu termasuk penyebab rezeki seret yang paling nggak terlihat. Koreksi diri, yuk!

2. Kurang Menjaga Hubungan dengan Sesama

Coba jujur, seberapa sering kamu meluangkan waktu buat orang tua, kerabat, atau bahkan sekadar menyapa tetangga? Sikap nggak peduli, gampang meremehkan usaha orang lain, atau ghibah (rumpi) yang menyakiti hati orang lain, ternyata bisa jadi tembok tebal yang menghalangi rezeki.

Islam sangat menekankan pentingnya silaturahmi (menjaga hubungan baik). Kenapa? Karena hubungan antarmanusia itu punya pengaruh super besar pada kelapangan rezeki kita. Banyak banget story yang menceritakan, saat seseorang mulai memperbaiki hubungan yang retak, hidupnya langsung dipenuhi kemudahan.

Nabi Muhammad SAW menjamin hal ini: “Barangsiapa yang senang diperluas rezekinya dan dipanjangkan (sisa) umurnya, maka sambunglah (tali) silaturahmi.” (HR Bukhari & Muslim)

Intinya: Jangan putus link dengan orang lain. Semakin kita berusaha baik ke sesama, pintu rezeki pun ikut terbuka lebar.

3. Lalai Bersyukur atas Apa yang Sudah Dimiliki

Di tengah hustle culture, kita sering banget fokus pada pencapaian orang lain atau apa yang belum kita punya. Padahal, rasa syukur itu adalah magnet keberkahan paling kuat. Psikolog modern menyebutnya sebagai gratitude mindset yang terbukti meningkatkan fokus, kebahagiaan, dan produktivitas.

Sahabat, kalau kita terus-menerus merasa kurang, kita akan sulit melihat peluang dan nikmat kecil yang sudah ada di depan mata. Kurang bersyukur ini merupakan penyebab rezeki seret karena mengubah cara pandang kita dari berkelimpahan menjadi kekurangan.

Allah SWT telah berfirman dengan jelas:

وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ

Artinya: “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.” (QS Ibrahim [14]: 7)

4. Tidak Menjaga Kebersihan Harta

Rezeki yang didapat dengan cara curang, seperti mencurangi timbangan, mengambil hak orang lain, atau bahkan ngemplang uang kantor, pasti menghilangkan keberkahan. Jumlahnya mungkin terlihat besar di rekening, tapi hati tetap nggak tenang, hidup terasa dikejar-kejar masalah, dan uang datang lalu hilang begitu saja (bocor alus).

Ketidaktelitian dalam menjaga amanah, misalnya sekadar mengambil barang kantor untuk kebutuhan pribadi tanpa izin, juga termasuk hal yang merusak kebersihan harta. Harta yang bersih, meski jumlahnya nggak fantastis, justru membuat hidup terasa ringan, tenang, dan healing yang sejati.

Baca Juga: Pelit Bikin Rezeki Seret? Atasi dengan Bersedekah dan Lakukan Cara Ini

5. Terlalu Sibuk Mengejar Dunia Sampai Lupa Pemberi Rezeki

Ini adalah penyebab rezeki seret paling fundamental. Ketika kita terlalu all-out mengejar dunia hingga lupa sumber utama rezeki, yaitu Allah, kerja keras kita bisa berubah jadi beban tanpa arah. Urusan kantor selalu kita kejar, tapi urusan ibadah justru sering tertinggal.

Hasilnya? Hidup terasa kacau, stres menumpuk, dan pendapatan seolah bocor tanpa disadari. Rezeki bukan cuma hasil dari usaha fisik, tapi juga keberkahan spiritual.

Solusinya sederhana: perbaiki hubungan dengan Sang Pencipta. Banyak yang bersaksi, ketika mereka kembali mendekat kepada Allah (melalui istighfar dan takwa), hidup perlahan menjadi lebih tenang, dan urusan-urusan dunia terasa dipermudah.

Allah SWT telah memberikan kuncinya:

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.” (QS At-Talaq [65]: 2-3)

Kesimpulan

Sahabat, rezeki itu punya dimensi ganda: usaha fisik (effort) dan kebersihan spiritual (attitude). Dengan memahami berbagai penyebab rezeki seret di atas, kita bisa mulai melakukan evaluasi diri (muhasabah) dan memperbaiki hal-hal kecil yang sering terlupakan.

Luruskan hati, jaga hubungan dengan sesama, dan prioritaskan ibadah. Ketika fondasi spiritual sudah kuat, pintu rezeki insyaAllah akan terbuka, bahkan dari arah yang tidak pernah kita duga.

Ubah Vibes Seret Jadi Vibes Berkah: Sedekah Dulu, Rezeki Mengikuti

Rezeki yang berkah seringkali berbanding lurus dengan seberapa banyak kita memberi.

Salah satu cara tercepat membuka pintu rezeki adalah dengan sedekah dan infaq, karena ia membersihkan harta sekaligus menarik barakah ke dalam hidup kita. Bayangkan, dengan menyalurkan sebagian rezeki, kita tidak hanya meringankan beban sesama, seperti anak yatim atau dhuafa, tapi juga sedang berinvestasi untuk kelapangan rezeki kita sendiri di masa depan.

Yuk, jadikan harta kita lebih bermakna dan berlipat ganda berkahnya! Salurkan kepedulianmu dan bantu sesama melalui Yayasan Senyum Mandiri. Setiap kebaikan yang kamu tanam hari ini adalah kunci pembuka rezeki tak terduga esok hari.

Klik link di bawah ini untuk ikut barbagi

Donasi Yayasan Senyum Mandiri

Untuk info & layanan donasi bisa hubungi kami ya, dengan klik di sini atau scan QR barcode di bawah.

Barcode Nomer CS Yayasan Senyum Mandiri 2025

“Menebar Sejuta Kebaikan”

Tinggalkan komentar