Keistimewaan Hari Jumat – Halo sahabat! Siapa sih yang enggak suka hari jumat? Dari kecil, kita sudah dikenalin kalau hari ini itu penuh berkah, pintu doa gampang banget dikabulin, dan hari yang paling disayang sama Allah. Tapi, pernah enggak sih kamu mikir, kenapa Jumat sampai dijuluki rajanya hari?
Enggak cuma myth atau dogma turun-temurun, julukan ini punya alasan yang kuat banget, yang terhubung langsung dengan sejarah penciptaan kita. Dari sinilah, Keistimewaan hari Jumat itu kelihatan jelas banget. Yuk, kita bedah bareng!
1. Hari Lahirnya Nabi Adam AS
Coba deh bayangin, Jumat itu bukan cuma hari biasa. Berdasarkan banyak riwayat yang sahih, Jumat adalah hari di mana Allah menciptakan manusia pertama, Nabi Adam ’alaihissalam. Ini tuh bukan sekadar tanggal merah di kalender sejarah, tapi titik awal dari seluruh kisah umat manusia!
Kalau kita paham bahwa Allah menciptakan Adam di hari Jumat, kita bakal melihat Keistimewaan hari Jumat sebagai hari pertama kehidupan manusia, hari ketika Allah memulai tugas kita sebagai khalifah di bumi. Enggak heran, banyak dari kita yang secara enggak sadar selalu menjadikan Jumat sebagai hari mulai move on: benerin niat, upgrade ibadah, atau nyoba kebiasaan baik baru. Mungkin ini salah satu hikmahnya, ya!
2. Hari Dimana Nabi Adam Diturunkan ke Bumi
Masih nyambung sama Nabi Adam, hari Jumat juga jadi hari di mana beliau diturunkan ke bumi setelah tragedi di surga. Walaupun kedengerannya kayak musibah, momen ini justru adalah awal dari perjalanan sesungguhnya. Awal kita ngelewatin ujian, perjuangan, belajar tentang hidup, sampai akhirnya ngerasa banget gimana kasih sayang Allah bekerja.
Peristiwa ini negesin kalau Keistimewaan hari Jumat bukan cuma tentang happy ending, tapi juga tentang dinamika kehidupan. Dari sini kita belajar bahwa jatuh bukan akhir, tapi awal untuk bangkit dan memperbaiki diri.
3. Waktu Mustajab untuk Berdoa
Ini dia bagian yang paling banyak dicari! Rasulullah SAW pernah menyampaikan dalam sebuah hadis bahwa hari Jumat punya satu waktu mustajab, yaitu saat Allah pasti mengabulkan doa hamba-Nya selama tidak meminta hal yang buruk.Para ulama banyak yang nebak waktu ini ada di antara azan dan iqamah, atau di waktu-waktu menjelang Magrib.
Sahabat, enggak heran kalau di hari Jumat tuh bawaannya batin jadi lebih tenang pas berdoa. Ini bener-bener bikin Keistimewaan hari Jumat itu terasa, apalagi buat kamu yang nyempetin buat zikir, istigfar, atau ngegantungin harapan setinggi-tingginya.
Hadis tentang Waktu Mustajab:
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya pada hari Jumat itu terdapat saat (waktu). Apabila seorang muslim menemuinya dalam keadaan berdiri salat, lantas ia memohon sesuatu kepada Allah, pasti Allah akan mengabulkannya.” Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sedikitnya waktu itu. (HR. Bukhari dan Muslim)
Baca Juga: Nggak Main-Main! Ini Pahala Berangkat Shalat Jumat Lebih Awal
4. Hari Terjadinya Kiamat
Meskipun kedengerannya serem, ada hikmah besar di balik keputusan kalau kiamat (akhir zaman) bakal terjadi di hari Jumat. Ini adalah pengingat paling powerful kalau hidup di dunia ini cuma sementara, sahabat.
Kalau kita paham akhir zaman bakal dateng di hari yang super spesial ini, otomatis tiap Jumat tuh kayak alarm pengingat buat flashback, benerin hati, dan ngencengin hubungan sama Allah. Jadi, Keistimewaan hari Jumat enggak cuma soal happy-happy ibadah, tapi juga hari yang nekenin tentang tanggung jawab moral dan spiritual kita.
Ayat Al-Qur’an tentang Hari Kiamat:
اَللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ لَيَجْمَعَنَّكُمْ اِلٰى يَوْمِ الْقِيٰمَةِ لَا رَيْبَ فِيْهِ ۗ وَمَنْ اَصْدَقُ مِنَ اللّٰهِ حَدِيْثًا
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Sesungguhnya Dia akan mengumpulkan kamu di hari kiamat, yang tidak ada keraguan terjadinya. Dan siapakah orang yang lebih benar perkataannya dari pada Allah?” (QS. An-Nisa: 87)
5. Hari Paling Mulia Dibanding Hari-Hari Lain
Allah memberikan perlakuan khusus kepada hari Jumat. Allah menetapkan salat Jumat, mensyariatkan khutbah, dan memerintahkan kita berkumpul dalam kebaikan. Dalam QS. Al-Jumu’ah, Allah memerintahkan kita segera meninggalkan pekerjaan begitu azan Jumat berkumandang. Semua ini menunjukkan bahwa Allah menjadikan hari Jumat sebagai hari penuh ibadah dan interaksi sosial yang baik.
Beda dari hari lain, ibadah di hari Jumat punya nilai berlipat ganda: pahala nambah, dosa dihapus, dan hati berasa lebih ringan. Jadi, enggak aneh kalau umat Islam di seluruh dunia nyebut hari ini sebagai “rajanya hari”.
Hadis tentang Keutamaan Jumat:
“Sebaik-baik hari yang pada hari itu matahari terbit adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan. Pada hari itu ia dimasukkan ke surga dan pada hari itu ia dikeluarkan dari surga. Dan tidak akan terjadi hari kiamat kecuali pada hari Jumat.” (HR. Muslim)
Kesimpulan
Dari sejarah Nabi Adam diciptain, awal mula beliau diturunin ke bumi, adanya waktu mustajab, sampai hari di mana kiamat bakal dateng, semuanya negesin kalau Keistimewaan hari Jumat tuh penuh makna.
Sahabat, yuk manfaatin momen berharga ini buat nabung amal, memperbaiki diri, dan genggam harapan baru. Kalau tiap Jumat kita jalanin dengan hati yang sadar dan jiwa yang tenang, InsyaAllah hidup kita bakal berasa jauh lebih ringan dan lebih berkah!
Sebarkan Energi Kebaikan di Rajanya Hari!
Jadi sahabat, udah tahu kan kalau Jumat itu hari paling spesial? Jangan cuma dipake buat diri sendiri! Saat Allah ngasih Keistimewaan hari Jumat dengan pahala berlipat, itu artinya kita punya kesempatan emas buat berbagi berkah.
Yayasan Senyum Mandiri adalah tempat terbaik buat nyalurin energi kebaikanmu. Lewat sedekah atau donasi, kamu udah jadi bagian dari Jumat Berkah untuk mereka yang membutuhkan, bikin hari spesial ini jadi lebih bermakna buat orang lain. Jangan sampai berkah Jumat ini cuma mentok di kita aja.
Ayo, join bareng Senyum Mandiri! Klik link di bawah ini dan rasain serunya ngegandain pahala di hari yang paling mulia!
DONASI SEKARANG di Yayasan Senyum Mandiri: Lipat Gandakan Berkah Jumatmu!
Untuk info & layanan donasi bisa hubungi kami ya, dengan klik di sini atau scan QR barcode di bawah.

“Menebar Sejuta Kebaikan”