Keutamaan Shalat Dhuha – Eh sahabat, pernah kepikiran nggak sih, bahwa ada ibadah sunnah yang bisa membawa banyak keberkahan hanya dalam beberapa menit saja? Yup, namanya shalat dhuha. Banyak dari kita yang pagi-pagi udah ngegas pergi kerja, tapi suka lupa ada pintu langit yang kita bisa buka cuma dalam beberapa menit saja.
Artikel ini bukan mau menggurui, tapi lebih ke ngajak kita semua buat kenalan lebih dekat sama amalan super ini. Kita bakal kupas tuntas 7 keutamaan shalat dhuha yang didasarkan pada hadis-hadis shahih dan hikmah yang relate banget sama kehidupan kita. So, baca sampai habis ya, biar nggak nyesel ketinggalan!
Apa Sih Shalat Dhuha & Kapan Waktu Terbaiknya?
Sebelum kita ngomongin keutamaan shalat dhuha, kita samain frekuensi dulu ya. Jadi, Shalat Dhuha itu simpelnya adalah shalat sunnah yang kita kerjain di pagi hari, pas suasana lagi adem-ademnya buat mulai produktif.
Timing-nya asyik banget, yaitu pas matahari udah mulai naik sepenggalah (kira-kira jam 07.00 pagi) sampai sebelum masuk waktu Zuhur. Tapi, ada waktu terbaiknya, lho! Waktu terbaiknya itu sekitar jam 09.00 sampai 11.00 pagi, pas matahari udah mulai anget tapi belum terik-teriknya. Jumlah rakaatnya fleksibel banget, minimal dua rakaat, maksimal dua belas rakaat, dikerjakan dua rakaat sekali salam. Rasulullah SAW sendiri sering banget ngelakuin dan nganjurin shalat ini, karena manfaatnya buat dunia dan akhirat itu nggak main-main.
7 Keutamaan Shalat Dhuha yang Bikin Kamu Tercengang
Nah, ini dia bagian intinya. Kenapa sih kita harus bela-belain meluangkan waktu buat Shalat Dhuha?
1. Pahala Sedekah buat 360 Sendi, Tanpa Keluar Duit!
Sadar nggak, sahabat? Di badan kita ini ada sekitar 360 sendi yang kerja non-stop biar kita bisa gerak, ngetik, sampai scroll sosial media. Setiap sendi itu butuh haknya untuk disyukuri, yaitu dengan sedekah. Berat? Tunggu dulu. Rasulullah SAW kasih solusi simpelnya:
“Pada pagi hari, setiap ruas tulang salah seorang di antara kalian wajib disedekahi. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kebaikan adalah sedekah, dan melarang kemungkaran adalah sedekah. Dan semua itu bisa diganti dengan dua rakaat shalat dhuha.” (HR. Muslim)
Bayangin, cuma dengan dua rakaat yang nggak sampai 10 menit, kita udah menunaikan “utang” syukur buat seluruh sendi kita. Ini luar biasa, sahabat! Kita bisa dapat pahala sedekah setiap hari tanpa harus keluar uang sepeser pun.
2. Dibangunkan Istana di Surga

Kita di dunia mati-matian ngumpulin DP rumah, nyicil KPR bertahun-tahun, itu keren banget, sebuah perjuangan. Tapi, gimana kalau ada “investasi” yang hasilnya adalah istana di surga? Shalat Dhuha menawarkan itu.
“Barangsiapa shalat Dhuha dua belas rakaat, Allah akan membangunkan untuknya istana dari emas di surga.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Mungkin 12 rakaat terasa banyak, tapi coba deh mulai dari 2, lalu naik ke 4, dan seterusnya. Anggap saja ini cicilan kita buat bangun properti di tempat terbaik yang abadi. Tanpa biaya, tanpa riba, modalnya cuma niat dan konsistensi.
3. Menghapus Dosa-Dosa Yang Lalu
Sebagai manusia, kita ini tempatnya salah dan khilaf. Kadang mulut nyeletuk ngomongin orang, mata lihat yang nggak seharusnya, atau hati punya prasangka buruk. Dosa-dosa kecil itu seringkali numpuk tanpa kita sadari. Nah, Shalat Dhuha bisa jadi pembersihnya.
“Barangsiapa yang menjaga shalat Dhuha, maka dosa-dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan.” (HR. Tirmidzi)
Lihat betapa luasnya rahmat Allah. Dengan rutin Shalat Dhuha, kita dikasih kesempatan buat “membersihkan cache” dosa-dosa kita, biar hati kita jadi lebih ringan dan tenang.
4. Biar Rezeki Nggak Seret, Dijamin Sampai Sore!
Nah, ini nih keutamaan shalat dhuha yang sering jadi incaran banyak orang. Siapa sih yang nggak mau rezekinya lancar jaya? Dalam sebuah hadis Qudsi, Allah SWT berfirman:
“Wahai anak Adam, janganlah engkau luput dari empat rakaat di awal harimu (shalat Dhuha), niscaya Aku akan cukupkan untukmu di akhir harimu (sore hari).” (HR. Tirmidzi)
Ini bukan berarti kita shalat terus males-malesan, ya. Anggap aja Shalat Dhuha ini sebagai “booster” spiritual yang kita lakukan sebelum mulai ikhtiar. Kita “lobby” dulu yang Punya Rezeki, baru kita berangkat kerja. Dengan begitu, ikhtiar kita jadi lebih berkah dan insya Allah hasilnya dicukupkan oleh-Nya.
5. Dapet Gelar Kehormatan “Awwabin” dari Allah
Ada satu gelar keren yang bisa kita dapatkan dengan menjaga Shalat Dhuha, yaitu Awwabin. Apa tuh?
“Shalat Awwabin (orang-orang yang kembali taat) adalah ketika anak unta mulai kepanasan.” (HR. Muslim)
Awwabin itu artinya orang-orang yang selalu kembali (bertaubat) kepada Allah. Gelar ini diberikan kepada mereka yang ingat Allah di waktu banyak orang sedang lalai. Di saat orang lain lagi pusing-pusingnya sama kerjaan di pagi hari, kita justru ambil waktu sebentar buat connect sama Sang Pencipta. Keren banget, kan?
6. Amalan Spesial yang Diwasiatkan Langsung oleh Nabi
Kalau ada orang yang kita idolain banget ngasih pesan khusus ke kita, pasti kita lakuin sepenuh hati, kan? Nah, ini wasiat langsung dari kekasih Allah, Rasulullah SAW. Sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bercerita:
“Kekasihku (Rasulullah SAW) mewasiatkan kepadaku tiga hal: puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat shalat Dhuha, dan shalat Witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Kalau amalan ini sampai jadi wasiat khusus dari Nabi, itu artinya keutamaan shalat dhuha ini nggak kaleng-kaleng, sahabat. Ini adalah bukti cinta kita dalam mengikuti sunnah beliau.
7. Investasi Akhirat yang Super Simpel dan Fleksibel

Terakhir, Shalat Dhuha adalah amal yang mudah dilakukan tetapi pahalanya besar. Nggak butuh waktu lama, nggak perlu tempat khusus. Bisa dilakukan di kamar, di mushola kantor juga bisa. Dengan niat yang tulus, 5-10 menit di pagi hari bisa berubah jadi investasi pahala yang terus mengalir.
Baca Juga: Niat Sholat Dhuha beserta Tata Caranya, Lengkap!
Kenapa Sih Kita Sering Banget Ngelewatin Ini?
Jujur deh, alasannya paling sering antara dua: “sibuk” atau “malas”. Padahal, kalau kita pikir lagi, 5-10 menit itu sering banget habis cuma buat scrolling tanpa tujuan. Coba kita ubah sedikit prioritas kita. Anggap Shalat Dhuha ini sebagai me-time spiritual kita, waktu khusus untuk ngobrol sama Allah sebelum “berperang” dengan dunia.
Kesimpulan
Sahabat, Shalat Dhuha bukan sekadar shalat sunnah biasa. Ia adalah pintu rezeki, penghapus dosa, pemberi ketenangan, dan cara simpel kita buat nunjukkin rasa syukur. Dari 7 keutamaan shalat dhuha yang udah kita bahas, rugi banget kan kalau masih kita lewatkan?
Nggak perlu langsung 12 rakaat. Mulai aja dari yang paling ringan, dua rakaat secara konsisten. Jadikan ini sebagai kebiasaan baru yang positif, dan rasakan sendiri bagaimana Allah mencurahkan berkah dan ketenangan dalam setiap langkah kita.
Saatnya Syukurmu Jadi Senyum Mereka!
Sahabat, salah satu keutamaan shalat dhuha adalah mengajari kita bersyukur, salah satunya lewat sedekah untuk 360 sendi tubuh kita. Rasa syukur itu bakal terasa lebih sempurna kalau bisa kita wujudkan dalam aksi nyata untuk membantu sesama.
Sama seperti kita meminta kelancaran rezeki kepada Allah lewat Dhuha, kita juga bisa lho jadi jalan rezeki bagi adik-adik yatim dan dhuafa yang membutuhkan. Yuk, sempurnakan pagimu yang penuh berkah dengan berbagi kebahagiaan.
Salurkan sebagian dari berkah yang kamu dapatkan melalui Yayasan Senyum Mandiri. Setiap donasi darimu akan menjadi senyuman, harapan, dan doa yang tulus untuk masa depan mereka.
Klik disini atau scan QR barcode dibawah utnuk informasi lebih lanjut.

“Menebar Sejuta Kebaikan”