Sahabat, relate nggak sih, tiba-tiba hati rasanya gelisah nggak jelas? Pikiran kayak penuh, tidur nggak nyenyak, effort dikit aja rasanya berat banget. Well, kondisi kayak gini tuh wajar banget kita alamin, apalagi di tengah pressure hidup yang nggak ada habisnya. Tapi, sahabat tahu nggak, dalam Islam ada cara tenangkan hati yang super simpel tapi ampuh banget, yaitu dengan dzikir, connect lagi sama Allah SWT.
Allah sendiri udah ngasih spoiler-nya di Al-Qur’an:
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d: 28)
Ayat ini bukan cuma quotes spiritual biasa, tapi beneran life hack psikologis yang keren banget. Saat kita berdzikir, kita tuh lagi shifting focus dari masalah kita ke Yang Maha Kuasa. Nah, fokus inilah yang bikin hati auto adem, karena kita jadi sadar kalau semua urusan kita tuh udah ada yang ngatur dengan skenario terbaik.
Nah, kalau sahabat lagi ngerasa anxious atau resah, ini dia 5 dzikir ampuh yang bisa jadi first aid buat hati yang lagi nggak karuan.
1. Istighfar. Menghapus Dosa, Menghapus Resah
Kalimat dzikir ini mungkin paling basic tapi kekuatannya luar biasa:
“Astaghfirullahal ‘adzim.”
(Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung.)
Setiap kali sahabat bilang “Astaghfirullah”, sebenernya kita tuh lagi ‘ngeluarin sampah’ di hati, nurunin beban di dada. Kadang, dosa-dosa kecil yang kita nggak sadar itu lho yang bikin batin jadi gelisah. Dengan memperbanyak istighfar, hati terasa plong karena Allah menjanjikan ampunan dan jalan keluar. Ini bisa jadi cara tenangkan hati paling sat-set-sat-set efektif pas hidup lagi kerasa sempit banget.
Inget, Sahabat, Rasulullah SAW aja, yang maksum (terjaga dari dosa), istighfarnya nggak kurang dari 70 kali sehari, lho (HR. Bukhari). Istighfar itu literally ‘membuka sumbatan’ di hati dan pikiran kita.
2. Tasbih. Sadar Kalau Allah Itu Maha Segalanya
Dzikir berikutnya adalah tasbih, dengan membaca:
“Subhanallah.”
(Maha Suci Allah.)
Kalimat ini nyentil kita bahwa Allah itu bebas dari segala kekurangan. Pas kita lagi cemas mikirin urusan duniawi, tasbih ini bikin hati kita sadar: “Hei, masalah lo tuh kecil banget dibanding kebesaran Allah”. Ngucapin “Subhanallah” bantu nurunin ego dan rasa insecure yang sering bikin pikiran jadi overdrive. Maka, jangan remehkan kalimat singkat ini, ucapkan berulang kali, dan rasakan gimana hati jadi lebih lapang.
Baca Juga: 5 Keutamaan Akhlak Mulia yang Bikin Kamu Istimewa di Sisi Allah
3. Tahmid. Latihan Bersyukur di Tengah ujian
Dzikir tahmid diucapkan dengan kalimat:
“Alhamdulillah.”
(Segala puji bagi Allah.)
Ngucapin ‘Alhamdulillah’ pas hati lagi galau tuh ibarat training mental buat bersyukur. Kadang kita lupa, masih banyak banget nikmat yang belum kita syukuri. Dengan gratitude, energi negatif di hati kita pelan-pelan ke-filter, ganti jadi rasa tenang dan acceptance. Tahmid bukan cuma pujian, tapi juga pengakuan bahwa semua yang terjadi adalah bagian dari skenario terbaik Allah. Makanya, salah satu cara tenangkan hati paling jitu ya belajar bersyukur lewat dzikir ini.
4. Takbir. Mengingat Kebesaran Allah di Atas Segalanya
“Allahu Akbar.”
(Allah Maha Besar.)
Kalimat pendek ini sering kita denger, tapi jarang bener-bener kita hayati. Pas lagi gelisah, takbir ini bantu nge-charge keyakinan kita bahwa nggak ada kekuatan yang lebih powerful dari Allah. Ketika seseorang mengulang “Allahu Akbar”, ia lagi nanem mindset kalau semua masalah kita, segede apapun itu, tetap remah-remah di hadapan Allah. Inilah cara tenangkan hati yang nge-flip rasa takut jadi kepercayaan total sama kuasa-Nya.
5. Hauqalah. Mode Pasrah Total Sama Allah
Dzikir terakhir yang sangat mujarab untuk meredakan kegelisahan adalah Hauqalah:
“La haula wa la quwwata illa billah.”
(Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.)
Kalimat ini beneran kayak tombol ctrl+alt+del buat hati yang lagi nge-lag. Pas sahabat ngerasa udah mentok, nggak sanggup lagi ngatasin masalah, spam baca Hauqalah. Kalimat ini ngajarin kita buat surrender (menyerah) sepenuhnya. Pas hati udah pasrah, di situlah ajaibnya, ketenangan tuh muncul. Kita nggak lagi ngerasa sendirian, karena yakin ada The Ultimate Power yang back-up kita.
Nggak main-main, Sahabat, Rasulullah SAW pernah bersabda kalau kalimat ini adalah “salah satu simpanan berharga (harta karun) di surga”. (HR. Bukhari & Muslim). Jadi, ini dzikir ‘mahal’ yang efeknya luar biasa.
Kenapa Dzikir Bisa Bikin Hati Adem?
Secara spiritual, dzikir itu direct line kita sama Allah. Tapi secara psikologis, dzikir tuh mirip banget sama konsep mindfulness, nentengin pikiran dengan fokus ke sesuatu yang luhur. Setiap kalimat dzikir itu isinya positive affirmations: ampunan, syukur, kebesaran, dan surrender. Itulah yang bikin cara tenangkan hati lewat dzikir selalu works, kapanpun dan di manapun.
Selain itu, berdzikir secara rutin juga terbukti ngompres sistem saraf kita. Banyak studi di bidang psikologi Islam dan neurosains menunjukkan bahwa aktivitas spiritual yang fokus dan berulang (kayak dzikir) bisa menurunkan kadar hormon kortisol (penyebab stres) dan nge-boost neurotransmitter kebahagiaan (kayak serotonin). Artinya, manfaat dzikir ini bukan cuma soal rasa, tapi beneran nyata secara ilmiah buat kesehatan mental kita.
Kesimpulan
Sahabat, hidup itu emang roller-coaster ujian, tapi Allah nggak pernah ninggalin kita tanpa obatnya. Dzikir adalah cara paling simpel untuk balik ke Dia dan nemuin kedamaian sejati. Yuk, coba mulai hari ini: pas hati lagi heavy, ambil jeda sejenak buat dzikir dengan khusyuk.
Just remember, cara tenangkan hati itu bukan dengan toxic positivity atau lari dari masalah, tapi dengan mengingat Allah yang selalu punya the best exit plan buat setiap masalah kita. Semoga lima dzikir di atas bisa jadi first aid andalan saat sahabat merasa gelisah, dan semoga hati kita selalu tenteram dalam cahaya kasih-Nya.
Mau Hati Makin Plong? Salurkan Ketenanganmu Lewat Sedekah!
Sahabat, dzikir itu menenangkan hati dari dalam. Tapi ada satu lagi booster ketenangan yang nggak kalah dahsyat: sedekah!
Yup, membantu orang lain itu terbukti secara spiritual dan psikologis bikin hati kita jadi jauh lebih lapang, damai, dan bersyukur. Saat kita bikin orang lain tersenyum, Allah ‘bales’ dengan ketenangan instan di hati kita. Sedekah itu salah satu cara “menolak bala”, termasuk bala kegelisahan.
Nah, kalau sahabat mau merasakan ‘level’ tenang yang beda, yuk salurkan kebaikanmu bareng Yayasan Senyum Mandiri! Kebaikan kecilmu bisa jadi senyuman besar dan harapan baru buat mereka yang membutuhkan.
Klik disini atau scan QR barcode di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.

“Menebar Sejuta Kebaikan”