Muslim Harus Tahu! Keutamaan Puasa Asyura Sebagaimana Haditsnya

Tahukah kamu tujuan dari puasa Asyura? Bukan hanya sebatas menjalankan kesunahan yang telah banyak dicontohkan oleh Rasulullah SAW saja, puasa asyura memiliki kedudukan terpenting dalam upaya meningkatkan keimanan dan ketakwaan.

Keutamaan puasa asyura hendaknya dapat dimengerti oleh setiap muslim. Sebab, tak sembarang untuk anjuran puasa sunnah hari asyura atau pada tanggal 10 bulan Muharram.

Puasa asyura dianjurkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam kepada setiap umatnya. Sebab pada pelaksanaanya terdapat banyak keutamaan yang bisa didapatkan.

Keutamaan Puasa Asyura

1. Puasa Asyura sangat Dianjurkan oleh Rasulullah SAW

Keutamaan puasa asyura yang pertama terletak pada hukum yang mendasari puasa asyura, yang mana dihukumi sunnah muakkad (yang lebih di tekankan), tetapi tidak wajib. Pernyataannya sesuai dengan sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam:

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا كَانَ عَاشُورَاءُ يُصَامُ قَبْلَ رَمَضَانَ فَلَمَّا نَزَلَ رَمَضَانُ قَالَ مَنْ شَاءَ صَامَ وَمَنْ شَاءَ أَفْطَرَ

 

Artinya: “Dari ‘Aisyah ra: dahulu hari Asyura adalah hari-hari yang dipergunakan orang-orang jahiliyah untuk melakukan puasa. Tatkala datang bulan Ramadhan, beliau saw. bersabda: barangsiapa yang ingin berpuasa ‘Asyura hendaklah ia berpuasa, dan bagi yang tidak ingin, maka berbukalah” (HR. Bukhari).

2. Puasa yang Sangat Ditekankan setelah Puasa Ramadhan

Terdapat keutamaan puasa asyura bila dilaksanakan. Karena puasa asyura menjadi puasa yang paling utama setelah puasa wajib di bulan Ramadhan, hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam dalam riwayat hadits berikut:

أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ

Artinya: “Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah-Muharram. Sementara sholat yang paling utama setelah sholat wajib adalah sholat malam.” [HR.Muslim No.1163].

Baca Juga: Keutamaan Puasa Arafah Sesuai dengan Haditsnya

3. Diampuni Dosa

Keutamaan puasa asyura yang selanjutnya, ialah mendapat ampunan dosa dari setahun ke belakang dan satu tahun yang akan datang. Pernyataan ini tercantum dalam sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam:

وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ ». قَالَ وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ

Artinya: “Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa ‘Asyura? Beliau menjawab, “Puasa ‘Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.” [HR. Muslim No.1975].

4. Sebagai Pembeda antara Umat Muslim dengan Yahudi dan Nasrani

Keutamaan puasa asyura adalah menjadi pembeda antara umat muslim dengan Yahudi ataupun Nasrani. Karena biasanya kaum Yahudi dan Nasrani juga akan melaksanakan puasa di hari asyura untuk memperingati kemenangan Musa bersama Bani Israil dari Fir’aun beserta bala tentaranya. Maka umat muslim juga disunnahkan untuk berpuasa di hari ke sembilan atau disebut juga dengan hari tasu’a. Pernyataan ini tertera dalam hadits berikut ini:

صَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّهُ يَوْمٌ تُعَظِّمُهُ الْيَهُودُ وَالنَّصَارَى فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ قَالَ فَلَمْ يَأْتِ الْعَامُ الْمُقْبِلُ حَتَّى تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Artinya: “Rasulullah saw. berpuasa pada hari Asyura dan juga memerintahkan para sahabat untuk berpuasa. Para sahabat berkata: wahai Rasulullah, itu adalah hari yang sangat diagungkan oleh kaum Yahudi dan Nasrani. Maka Rasulullah SAW. bersabda: “pada tahun depan insyaAllah kita akan berpuasa pada hari ke sembilan (Muharram)”. Tahun depan itu pun tak kunjung tiba hingga Rasulullah saw. wafat” (HR. Muslim).

Demikianlah materi kali ini, berita lainnya bisa Sahabat dapatkan hanya di website resmi Senyum Mandiri Foundation.

Tak hanya menyajikan artikel saja, Yayasan Senyum Mandiri membuka jalan kebaikan bagi Sahabat yang ingin menunaikan Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf.

Mari tingkatkan keimanan dengan bersedekah melalui Yayasan Senyum Mandiri!

Informasi lebih lengkapnya bisa klik disini.

Rekening Donasi

Tinggalkan komentar