Psikologi anak adalah bidang psikologi yang fokus pada pemahaman dan analisis perkembangan mental, emosional, sosial, dan perilaku anak-anak, mulai dari masa bayi hingga masa remaja. Tujuan dari psikologi anak adalah untuk memahami bagaimana anak-anak tumbuh, belajar, berinteraksi, dan mengatasi tantangan dalam berbagai tahap perkembangan mereka.
Di era generasi Z ini peran orang tua dalam memahami tumbuh kembang seorang anak sangat diperlukan untuk menerapkan pola asuh yang sesuai, sehingga tumbuh kembang anak semakin optimal. Perkembangan yang berkatian dengan perkembangan secara emosiaonal, sosial dan fisik.
Tidak bisa dipungkiri peristiwa yang terjadi saat masa kecil dapat berdampak langsung pada perasaaan dan perilaku anak ketika menginjak masa dewasa, dengan megentahui perkembangan psikologi anak ini bisa membantu orang tua mengambil peran dalam mengmbangkan dan menerapkan pola asuh yang sesuai.
Baca Juga: 10 Tips Parenting Membangun Hubungan yang Sehat Dengan Anak
Pada artikel kali ini kami dari yayasan senyum mandiri akan berbagi informasi mengenai hal apa saja yang harus diperhatikan atau diketahui oleh orangtua, mengenai perkembangan psikologi anak, yuk disimak artikel nya.
4 Tahap Perkembangan psikolgi anak
Berikut ada 4 hal yang wajib diketahui Orangtua mengenai perkembangan psikologi anak.
1. Perkembangan secara fisik, intelektual, dan sosial emosional
Perkembangan fisik berikut acuannya kepada perubahan fisik anak, yang umunya relatif stabil dan bisa di prediksi oleh orangtua. Seperti perkembangan motorik kasar dan motorik halus. Contoh lain dari perkembangan secara fisik yaitu tumbuh nya anak dari mulai tinggi badan, berat badan, masa otot, lemah dan lain-lain.
Perkembangan intelektual ini acuannya ada pada proses yang digunakan anak untuk mendapatkan pengetahuan baik secara bahasa, penataran, pemikiran dan imajinasi. Sebagai contoh yaitu perkembangan kecerdasan anak dalam segi menyerap pelajaran dan minatnya pada bidang apa, misal seperti matematika, kimia, bahasa atau olahraga.
Perkembangan sosial dan emosional, 2 hal ini saling terkait, belajar berinteraksi dan menjalin hubungan dengan orang lain adalah bagian dari perkembangan sosial anak. Sebagai contoh bagaimana seorang anak melakukan komunikasi dengan orangtua nya, gurunya disekolah, temannya dan mungkin dengan teman lelaki dan perempuan akan sangat berbeda.
2. Perkembangan Milestone
Perkembangan milestone dapat menjadi ukuran standarisasi untuk orangtua menentukan apa yang bisa dilakukan anak sesuai dengan usia anak.
Misalnnya seorang anak yang berusia 1 tahun biasanya dapat berdiri, beberapa anak ada juga yang sudah bisa berjalan, namun jika di usia tersebut seorang anak belum bisa melakukan kedua hal diatas ini menunjukan adanya masalah pada perkembangan milestone nya.
3. Perkembangan Perilaku
Perkembangan perilaku adalah hal yang normal bagi seorang anak dalam proses pertumbuhan nya, namun ada beberapa anak yang kesulitan dalam perkembangan ini, dan ini menjadi alasan orangtua datang ke psikologi anak untuk konsultasi.
Masalah ini menjadi masalah yang terkait deangan situasi stres, misalnya perceraian atau kematian orangtua atau anggota keluarga kandung lainnya seperti kaka atau adik, yang pada akhirnya menjadikan trauma kepada seorang anak.
4. Perkembangan Sosial
Perkembangan secara sosial ini berkatian dengan perkembangan emosi dan perkembangan sosial.
Perkembangan ini melibatkan perolehan dari segi pengetahuan dan keterampilan anak – anak dalam berkomunikasi dan menjalin hubungan dengan orang lain secara efektif. Hal ini dapat berdampak besar pada timbulnya sikap dalam menjalin hubungan dengan keluarga, sekolah dan masyarkat.
Hal ini juga merupakan proses yang berkelanjutan, masa kanak – kanak awal merupakan periodik yang penting untuk bersosialisasi, sehingga peran orangtua sangat penting dalam perkmebangan ini untuk menciptakan kualitas hubungan yang berpengaruh pada perkembangan sosial selanjutnya.
Baca Juga: Parenting Ala Rasulullah SAW! Hal yang Mendasar dan Patut OrangTua Teladanani
Kesimpulan
Itulah beberapa hal yang harus diketahui orang tua guna memastikan anak nya tumbuh dengan baik dan sesuai harapan kita sebagai orangtua, dan itu pula hal-hal yang harus benar-benar orangtua pastikan untuk tumbuh kembangnya anak secara psikologi. Namun jika tidak menguasai dari segi ilmunya, sebagai orangtua bisa mulai riset di internet atau langsung konsultasikan kepada psikologi guna memsatikan anak kita mendapatkan penanganan dari perkembangannya dengan sangat baik.
Nah teman-teman begitulah penjelasan tentang 4 hal tentang psikologi anak. Semoga setiap ilmu yang kita dapat darimanapun sumbernya dan dari artikel ini, jika itu hak positif bisa teman-teman aplikasikan di kehidupan sehari-hari
Nantikan artikel kami lainnya, hanya di Yayasan Senyum Mandiri. Tak hanya menyajikan artikel menarik dan informatif saja, Kami juga membukakan jalan bagi Sahabat untuk menunaikan Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf.
Informasi lebih lengkapnya bisa klik disini!