4 Sifat Wajib Rasul yang Wajib Kita Ketahui dan Teladani

Sebagai umat Muslim, kita wajib mengetahui 4 sifat wajib Rasul yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai utusan Allah, seorang Rasul tentunya mempunyai sifat wajib yang terceminkan dalam kepribadiannya saat menjalankan tugas mulianya sebagai pemimpin umat Islam.

Sifat wajib yang terdapat pada Rasul setidaknya ada 4. Diantaranya, shiddiq, amanah, tabligh, dan fathonah. Selain sifat wajib, terdapat juga sifat mustahil yang tidak mungkin terdapat pada Rasul.

Namun, pada kali ini kita akan fokus untuk membahas sifat wajib yang ada pada Rasul.

Berikut 4 Sifat Wajib Rasul

Sifat wajib bagi Rasul ialah sifat yang pasti dimiliki oleh setiap kalangan Rasul yang mereka tunjukkan dalam keseharian mereka. Lantas, apa saja diantaranya?

1). Shiddiq

Shiddiq memiliki arti benar. Maksudnya ialah, setiap ucapan para Rasul sudah pasti bersifat benar. Baik itu wahyu yang diturunkan kepadaNya, maupun hal-hal yang berkaitan dengan persoalan dunia, sudah pasti bersifat benar.

Sifat wajib Rasul ini telah dijelaskan dalam kitab suci Al-Quran. Tepatnya pada surah Maryam ayat 41,

وَاذْكُرْ فِى الْكِتٰبِ اِبْرٰهِيْمَ ەۗ اِنَّهٗ كَانَ صِدِّيْقًا نَّبِيًّا

Artinya, “Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Ibrahim di dalam Kitab (Al-Qur’an), sesungguhnya dia adalah seorang yang sangat membenarkan, seorang Nabi.”

Tidak hanya itu, kata shiddiq dalam konteks sifat yang wajib dimiliki Rasul juga pernah disinggung dalam QS. Maryam ayat 50,

وَوَهَبْنَا لَهُمْ مِّنْ رَّحْمَتِنَا وَجَعَلْنَا لَهُمْ لِسَانَ صِدْقٍ عَلِيًّا ࣖ

Artinya, “Dan Kami anugerahkan kepada mereka sebagian dari rahmat Kami dan Kami jadikan mereka buah tutur yang baik dan mulia.”

Oleh karena itu, dapat disepakati bahwa Rasul tidak mungkin memiliki yang berkebalikan dengan sifat benar.

Sahabat Senyum Mandiri, aś-śidqu atau śiddiq yang bermakan benar, nyata, atau berkata benar, bisa kita aplikasikan dalam amaliah atau ibadah kita sehari-hari. Misalnya menjelang Idul Qurban dimana ada satu ibadah sunnah yang sangat ditekankan atau dianjurkan, yakni Qurban.

Sahabat bisa membenarkan keyakinan sahabat mengenai Wahyu Allah tentang berqurban dengan menunaikan Qurban Online melalui Senyum Mandiri. >>> Ayo Qurban Online di Senyum Mandiri.

2). Amanah

Sifat wajib Rasul selanjutnya ialah amanah, yang artinya dapat dipercaya. Untuk menjaga kepercayaan umat atas dirinya, Rasul senantiasa menjaga dirinya dari perbuatan yang berkaitan dengan dosa.

Fakta bahwasanya Rasul bersifat amanah, telah dibuktikan melalui terjemahan surah an-Nisa ayat 58. Oleh karenanya, mustahil rasanya seorang Rasul dapat berbuat khianat.

“Sungguh, Allah menyuruhmu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia hendaknya kamu menetapkannya dengan adil. Sungguh, Allah sebaik-baik yang memberi pengajaran kepadamu. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Melihat.” (QS an-Nisa: 58).

Baca Juga: 4 Sifat Mustahil Rasul yang Tidak Mungkin Dimiliki

3). Tabligh

Sebagai pemimpin umat Muslim, seorang Rasul diperintahkan agar menyampaikan wahyu yang diterimaNya kepada seluruh umatNya. Sifat wajib Rasul tersebut dinamakan Tabligh. Tabligh memiliki arti yaitu menyampaikan wahyu.

Saat menjalankan tugasnya, Rasul akan menyampaikan wahyu apapun tanpa melewatkan satu hurufpun. Baik wahyu yang berupa kabar baik, kabar buruk, pengetahuan, syariat, dsb, akan senantiasa Rasul sampaikan.

“Wahai Rasul! Sampaikanlah apa yang diturunkan Tuhanmu kepadamu. Jika tidak engkau lakukan (apa yang diperintahkan itu) berarti engkau tidak menyampaikan amanat-Nya. Dan Allah memelihara engkau dari (gangguan) manusia. Sungguh, Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir.” (QS al-Maidah: 67).

4). Fathonah

Sifat wajib Rasul yang terakhir ialah fathonah, yang bermakna cerdas, pandai, serta bijaksana. Sebagai utusan Allah, seorang Rasul mampu menangani berbagai permasalahan umatNya sekaligus memberikan jalan keluarnya.

Allah SWT memberikan anugerah kepada Rasul ketika menyampaikan ajaran bagi kaumNya. Temasuk ketika adanya argumentasi perdebatan suatu kaum yang menyinggung ajaranNya. Hal ini rupanya telah disinggung dalam surah al-An’am ayat 83,

“Dan itulah keterangan Kami yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya. Kami tinggikan derajat siapa yang Kami kehendaki. Sesungguhnya Tuhanmu Mahabijaksana, Maha Mengetahui.”

Sifat wajib yang terdapat pada Rasul merupakan anugerah yang diberikan oleh Allah SWT dan kita mesti meneladani sifatNya. Demikianlah bahasan artikel mengenai sifat wajib Rasul yang dapat kami sajikan, semoga dapat bermanfaat, Terimakasih!

3 pemikiran pada “4 Sifat Wajib Rasul yang Wajib Kita Ketahui dan Teladani”

Tinggalkan komentar