5 Langkah Praktis Menghilangkan Rasa Malas Sesuai dengan Tuntunan Al-Qur’an dan Hadits

Istilah “rasa malas” biasanya mengacu pada perasaan kurangnya motivasi, energi, atau keinginan untuk melakukan sesuatu. Ini adalah perasaan ketika seseorang merasa enggan atau tidak bersemangat untuk melakukan tugas atau aktivitas yang seharusnya mereka lakukan. Rasa malas bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kelelahan fisik atau mental, kurangnya minat, atau bahkan depresi.

Rasa malas seringkali dianggap sebagai hal yang negatif karena dapat menghambat produktivitas dan menciptakan rasa frustrasi. Untuk mengatasi rasa malas, beberapa orang mencoba mencari motivasi tambahan, merencanakan aktivitas dengan lebih baik, atau mencoba teknik lain untuk meningkatkan semangat dan fokus.

Ketika kita berbicara tentang motivasi Islami, itu tidak hanya tentang mendapatkan semangat untuk beribadah, tetapi juga tentang menemukan motivasi dalam setiap aspek kehidupan kita. Salah satu tantangan yang umum dihadapi oleh banyak orang adalah rasa malas.

Baca Juga: Pahami! Berikut Keutamaan Menuntut Ilmu yang Bisa Kamu Dapatkan!

Namun, Islam memiliki pedoman yang kuat (Al-Qur’an dan Hatids) tentang bagaimana mengatasi rasa malas dan menemukan motivasi dalam tindakan kita sehari-hari. Dalam artikel ini, kita akan membahas lima langkah praktis untuk mengatasi rasa malas dengan motivasi Islami.

5 Langkah Praktis Menghilangkan Rasa Malas, Sesuai dengan Al-Qur’an dan Hadits Nabi SAW

1. Teguhkan Niatmu

Salah satu konsep yang kuat dalam Islam yang berhubungan dengan niat adalah hadis yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, yang Diriwayatkan oleh sahabatnya yaitu Ummar Bin Khatab r.a.

“إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى، فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ، فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ، وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لِدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوْ امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا، فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ.”

Terjemahan:

“Sesungguhnya amal itu tergantung niatnya, dan setiap orang hanya akan mendapatkan apa yang dia niatkan. Barangsiapa berhijrah karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya itu adalah untuk Allah dan Rasul-Nya. Dan barangsiapa berhijrah karena dunia yang hendak ia capai atau untuk seorang wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu adalah untuk apa yang dia hijrahkan.”

Hadis ini menggaris bawahi pentingnya niat yang teguh dalam menghadapi segala macam tantangan dan tugas yang sulit. Niat yang tulus akan membantu kita melewati rasa malas dan memotivasi diri untuk bertindak dengan tekad yang kuat. Dengan berpegang teguh pada niat yang kuat, kita dapat memperkuat semangat beribadah dan mengatasi rasa malas dalam setiap aspek kehidupan.

2. Menghargai Waktu

Waktu adalah salah satu anugerah terbesar yang Allah berikan kepada manusia, dan Islam sangat menghargainya. Rasulullah SAW dalam sebuah Hadits yang diriwayat oleh Amru bin Maimun bin Mahran mengingatkan kita akan pentingnya memanfaatkan waktu dengan baik. Beliau bersabda:

“استَغْنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ: شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ، وَصِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ، وَغِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ، وَفَرَاغَكَ قَبْلَ شُغُولِكَ، وَحَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ.”

Terjemahan:

“Manfaatkan lima perkara sebelum datangnya lima perkara: pemuda sebelum tua, kesehatan sebelum sakit, kemakmuran sebelum kemiskinan, waktu luang sebelum kesibukan, dan hidup sebelum kematian.”

Hadis ini adalah pengingat kuat tentang nilai waktu dan pentingnya menggunakannya sebaik mungkin. Ketika kita menyadari bahwa setiap detik yang berlalu adalah kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah atau untuk mencapai tujuan kita dalam hidup, kita akan merasa terpacu untuk memanfaatkannya dengan baik

3. Doa dan Tawakal

Doa adalah senjata yang sangat kuat dalam mengatasi rasa malas. Ketika kita merasa malas atau lemah, berdoa kepada Allah adalah cara untuk meminta kekuatan dan motivasi. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran dalam Surah Ghafir (40:60):

“وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ…”

Terjemahan:

“Dan Tuhanmu berfirman: ‘Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan bagimu…'”

Allah dengan jelas menjanjikan bahwa Dia akan mengabulkan doa orang yang berdoa dengan tulus. Selain berdoa, kita juga perlu memiliki tawakal, yaitu kepercayaan kepada Allah bahwa Dia akan membantu kita dalam setiap tindakan yang baik yang kita lakukan. Ini akan memberikan kita ketenangan pikiran dan motivasi yang diperlukan untuk mengatasi rasa malas.

4. Tetapkan Tujuan yang Jelas

Satu alasan banyak orang merasa malas adalah karena mereka tidak memiliki tujuan yang jelas dalam hidup. Dalam Islam, kita diajarkan untuk memiliki tujuan yang baik dalam segala hal yang kita lakukan. Allah berfirman dalam Al-Quran dalam Surah An-Nahl (16:97):

“مَنْ عَمِلَ صَالِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً…”

Terjemahan:

“Barangsiapa beramal saleh, baik laki-laki atau perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik.”

Tetapkan tujuan yang jelas dan penuh makna dalam hidup Anda. Apakah itu berkaitan dengan karier, pendidikan, keluarga, atau ibadah, tujuan yang jelas akan memberikan Anda motivasi untuk bertindak. Pikirkan tentang bagaimana tindakan Anda saat ini akan membantu Anda mencapai tujuan Anda di masa depan.

5. Temukan Inspirasi dalam Al-Quran dan Hadis

Al-Quran dan Hadis adalah sumber inspirasi yang tak terbatas dalam Islam. Dalam Al-Quran, Allah SWT memberikan banyak cerita dan hikmah yang dapat kita ambil sebagai inspirasi dalam kehidupan kita. Rasulullah SAW adalah teladan kita dalam semua aspek kehidupan. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran dalam Surah Al-Ankabut (29:69):

“وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا…”

Terjemahan:

“Dan orang yang berjuang untuk (mencari keridhaan) Kami, sungguh, Kami akan memberikan jalan-jalan kepada mereka.”

Menggali lebih dalam dalam ajaran Islam dan mencari inspirasi dari kisah-kisah yang terdapat dalam Al-Quran dan Hadis akan membantu Anda mengatasi rasa malas dan memotivasi diri Anda untuk melakukan tindakan yang baik.

Dalam mengatasi rasa malas dengan motivasi Islami, penting untuk menggabungkan aspek spiritual dengan tindakan nyata. Melalui niat yang kuat, penghormatan terhadap waktu, doa, tujuan yang jelas, dan inspirasi dari ajaran Islam, kita dapat menghadapi rasa malas dan menggerakkan diri kita menuju pencapaian yang lebih besar dalam hidup. Ingatlah bahwa motivasi Islami adalah tentang menghadirkan Allah dalam setiap aspek kehidupan kita dan menemukan makna dalam tindakan-tindakan kita sehari-hari. Dengan melakukan ini, kita dapat mencapai keberhasilan dan kesuksesan yang lebih besar dalam hidup kita. Semoga langkah-langkah ini membantu Anda dalam perjalanan mengatasi rasa malas.

Baca Juga: Perasaan Serasa Negatif? Praktikan 7 Cara Menenangkan Hati dan Pikiran Berikut!

Nah teman-teman begitulah penjelasan tentang Menghilangkan rasa malas sesuai dengan tuntunan Al-Qur’an dan Hadits. semoga setiap ilmu yang kita dapat darimanapun sumbernya dan dari artikel ini, jika itu hak positif bisa teman-teman aplikasikan di kehidupan sehari-hari.

Nantikan artikel kami lainnya, hanya di Yayasan Senyum Mandiri. Tak hanya menyajikan artikel menarik dan informatif saja, Kami juga membukakan jalan bagi Sahabat untuk menunaikan Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf.

Informasi lebih lengkapnya bisa klik disini!

Tinggalkan komentar