9 Peristiwa di Bulan Dzulhijjah yang Bersejarah!

Peristiwa di Bulan Dzulhijjah – Bulan dzulhijjah merupakan salah satu bulan yang sangat istimewa. Pernyataan tersebut dibuat bukan tanpa alasan, teatapi merujuk pada keterangan pasti yang bersumber dari hadits Rasulullah SAW. berikut ini:

الزَّمَانُ قَدِ اسْتَدَارَ كَهَيْئَتِهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضَ ، السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا ، مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ، ثَلاَثَةٌ مُتَوَالِيَاتٌ ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ ، وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِى بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ

Artinya: “Zaman berputar seperti hari Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun itu terdiri dari 12 bulan, di antaranya 4 bulan Haram, tiga bulan berurutan, Dzulqaidah, Dzulhijjah, dan Muharram. Adapun Rajab yang juga merupakan bulannya kaum Mudhr, berada di antara Jumadil Akhir dan Sya’ban,” (HR Bukhari Muslim).

Bulan haram yang dimaksud disini, ialah bulan – bulan yang haram untuk melakukan perbuatan keji dan munkar. Sebab, apabila seorang muslim mengerjakan kebajikan maupun kemungkaran pada empat bulan ini, maka balasan yang didapat akan dilipatgandakan.

Jadi, umat musli dianjurkan untuk memperbanyak berbuat kebajikan, agar pahala yang di dapat berkali – kali lipat.

Diantara empat bulan tersebut, terdapat salah satu bulan yang begitu bersejarah bagi umat islam. Bulan itu adalah dzulhijjah, yang mana banyak peristiwa besar di dalamnya.

Dilansir dari islampos.com, Ibnu Abbas meriwayatkan hadis dari Rasulullah SAW. yang berisikan rangkuman dari 9 peristiwa di bulan dzulhijjah, dan tertera dalam kitab Durrat al-Nasihin

1. Peristiwa di bulan dzulhijjah yang terjadi pada Nabi Adam AS.

Nabi Adam AS. dan Siti Hawa, di keluarkan dari syurga, karena telah memakan buah terlarang yakni khuldi.

Setelah di keluarkan dari syurga, Nabi Adam dan Siti Hawa diturunkan oleh Allah SWT. ke bumi. Akan tetapi, keduanya diturunkan secara terpisah, dan pada daerah yang berbeda.

Nabi Adam AS. dan Siti Hawa dipisahkan selama ratusan tahun (ada yang berpendapat selama 500 tahun). Hingga kemudian, keduanya kembali disatukan dalam pertemuannya di Jabal Rahmah atau bukit yang terletak di padang Arafah.

Peristiwa pertemuan Nabi Adam AS. dan Siti Hawa, terjadi pada tanggal 1 dzulhijjah. Pertemuan tersebut merupakan pengampunan Allah SWT terhadap dosa – dosa yang telah dilakukan keduanya.

Maka pada tanggal 1 dzulhijjah ini, dianjurkan untuk berpuasa agar dapat diampuni dosa – dosa. Laksana pengampunan yang Allah SWT. berikan kepada Nabi Adam AS. dan Siti Hawa.

Baca Juga: Bulan Rabiul Akhir dan Peristiwa yang Ada Di Dalamnya

2. Peristiwa di bulan dzulhijjah yang menimpa Nabi Yunus AS.

Diakibatkan penduduk Ninawa (umat Nabi Yunus AS) tak kunjung beriman kepada Allah SWT. Akhirnya Nabi Yunus AS menyerah dan bergegas meninggalkan umatnya, menggunakan kapal laut. Padahal, saat itu Allah SWT belum mengizinkannya pergi.

Namun, di tengah perjalanan, kapal yang ditumpanginya di terjang gelombang laut yang sangat besar. Hal itu mengakibatkan kondisi kapal tak seimbang, hingga muatan di dalamnya harus dikurangi agar kapal tak tenggelam.

Melalui undian, mau tidak mau Nabi Yunus AS. harus meninggalkan kapal dengan cara terjun ke laut. Pada saat Nabi Yunus AS. masuk ke dalam laut, tiba – tiba datang seekor paus yang melahapnya.

Paus yang menelan Nabi Yunus AS, sebenarnya atas perintah dari Allah SWT. agar Nabi Yunus AS. sadar akan kesalahannya yang telah meninggalkan umatnya tanpa seizin Allah SWT.

Diriwayatkan Nabi Yunus AS. ditelan paus selam seharian, namun ada yang mengatakannya selama tiga hari, dan ada juga yang mengatakannya 40 hari.

Selama berada dalam perut ikan paus, Nabi Yunus AS. terus memanjatkan do’anya seraya memohon ampun kepada Allah SWT. hingga do’anya dikabulkan. Kemudian, pada tanggal 2 dzulhijjah, Nabi Yunus AS. dikeluarkan dari dalam perut ikan paus.

Jika seorang muslim berpuasa pada hari kedua di bulan Dzulhijjah, maka pahala yang didapat sama dengan berpuasa selama satu tahun tanpa berbuat dosa kepada Allah SWT.

3. Peristiwa di bulan dzulhijjah terjadi Nabi Zakariya AS.

Nabi Zakariya AS. yang pada waktu itu telah berusia 120 tahun, memohon kepada Allah SWT. agar bisa mendapatkan keturunan. Hingga akhirnya, do’anya tekabul dan Nabi Zakariya menyambut kelahiran putra pertamanya.

Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 3 dzulhijjah. Maka, apabila seorang muslim melaksanakan puasa di tanggal 3 dzulhijjah, insyaallah do’a yang dipanjatkan pasti akan terkabul.

4. Peristiwa di bulan dzulhijjah yang terjadi kepada Nabi Isa AS. dan Siti Maryam.

Diriwayatkan Siti Maryam melahirkan puteranya, yakni Nabi Isa AS. pada tanggal empat dzulhijjah. Nabi Isa AS. dilahirkan di sebuah tempat yang jauh dan terpencil di sebuah kota yang bernama Betlehem, Tepi Barat, Palestina.

Pahala yang didapat bagi seorang muslim yang berpuasa pada tanggal empat dzulhijjah, maka Allah akan menghilangkan kesulitan dan kefakiran dalam hidup, hingga kelak di hari akhirat akan dikumpulkan bersama orang-orang yang mulia.

5. Peristiwa di bulan dzulhijjah yang terjadi kepada Nabi Musa AS.

Nabi Musa AS. dilahirkan di Mesir, pada tanggal 5 dzulhijjah. Setelah lahir, Nabi Musa AS. dihanyutkan ke muara sungai atas ilham dari Allah SWT. yang diberikan kepada sang ibunda.

Hingga akhirnya ditemukan oleh istri Fir’aun, yakni Siti Asiyah. Siti Asiyah kemudian menjadikan Nabi Musa AS. sebagai anaknya.

Maka, barang siapa yang berpuasa pada tanggal 5 Dzulhijjah, akan terhindar dari siksa kubur dan sifat munafik.

6. Peristiwa di bulan dzulhijjah yang terjadi kepada Nabi Muhammad SAW

Tanggal 6 dzulhijjah, menjadi waktu yang sangat penting, karena pada saat itu Allah membukakan pintu kebaikan kepada Nabi Muhammad SAW. Jika seorang muslim berpuasa yang berpuasa pada waktu tersebut, maka Allah akan menurunkan rahmat baginya agar terhindar dari siksa api neraka.

7. Di tutupnya pintu api neraka.

Peristiwa di bulan dzulhijjah ini terjadi setiap tanggal 7, yang mana pada saat itu pintu – pintu neraka akan di tutup rapat. Hingga kemudian akan dibuka lagi pada hari ke sepuluh bulan dzulhijjah.

Seorang muslim yang memenuhi harinya di tanggal 7, dengan cara berpuasa maka akan Allah bukakan 30 pintu kemudahan, dana akan di tutup baginya 30 pintu kesulitan.

8. Dibangunnya Ka’bah.

Dibangunnya ka’bah merupakan salah satu peristiwa di bulan dzulhijjah. Ka’bah di bangun oleh Nabi Ibraim AS. pada tanggal ke delapan. Tanggal 8 di bulan dzulhijjah ini, disebut sebagai hari tarwiyah

Barang siapa yang berpuasa di hari tarwiyah, maka ia akan mendapatkan pahala yang besarnya hanya diketahui oleh Allah saja.

9. Peristiwa di bulan dzulhijjah yang menimpa Nabi Ibrahim AS. terhadap Nabi Ismail AS.

Pada hari ke sembilan bulan dzulhijjah, Nabi Ibrahim AS. mendapatkan perintah dari Allah SWT. untuk menyembelih Nabi Ismail AS.

Hari itu disebut juga sebagai yaumu arafah, sebab tempat yang digunakan untuk menyembelih Nabi Ismail terletak di padang Arafah.

Barang siapa yang melaksanakan puasa di hari arafah, maka Allah akan memberi ampunan kepadanya dari dosanya setahun yang sudah lalu dansetahun yang akan datang.

Peristiwa terakhir ini selalu diperingati umat islam sedunia tiap tahunnya, yakni dengan menunaikan ibadah kurban pada saat idul adha.

Bagi kamu yang ingin ikut meneladani peristiwa penting yang terjadi kepada Nabi Ibrahim AS. dan Nabi Ismail AS., kamu bisa berkurban melalui program yang diselenggarakan di Yayasan Senyum Mandiri

Informasi selengkapnya, kamu bisa dapatkan disini!