Apa Itu Penyakit Ain dan Cara Mengatasinya Dalam Ajaran Islam

Sebagian umat Muslim pastinya pernah bertanya-tanya mengenai apa itu penyakit Ain. Dalam ajaran Islam, pandangan mata seseorang dapat membuat orang lain jatuh terkena sakit, itulah penyakit ain.

Selain anak-anak, penyakit ain nyatanya bisa mengenai orang dewasa juga. Dikutip dari NU online, para ulama mengartikan ain sebagai pandangan yang dapat membahayakan seseorang. Lebih jelasnya sebagai berikut:

والعين نظر باستحسان مشوب بحسد من خبيث الطبع يحصل للمنظور منه ضرر

Artinya, “Ain adalah pandangan kagum atau takjub disertai dengan rasa iri dengki dari seseorang yang memiliki tabiat buruk yang mengakibatkan adanya bahaya pada orang yang dilihatnya.”

Apa Itu Penyakit Ain?

Ain ialah sebuah pandangan takjub atau kagum yang disertai rasa iri dan dengki dari seseorang yang mempunyai tabiat buruk. Akibatnya, bisa menyebabkan orang yang dilihatnya menjadi dalam bahaya.

Baca Juga: Obat Hati yang Paling Manjur untuk Mengatasi Segala Penyakit Hati

Penyakit ain bisa disebabkan dari sorot mata kagum yang berasal dari jiwa yang hasad. Sorot mata ini diliputi rasa kekaguman, namun dibalik itu terdapat rasa iri dan dengki atas kenikmatan milik orang lain.

Untuk memperjelas apa itu penyakit ain, berikut Kami berikan sepintas contoh. Misal, Ayu berkata “cantik” pada temannya yaitu Dinda. Namun dibalik itu, Ayu rupanya merasa iri pada kecantikan Dinda. Hal ini bisa saja menyebabkan bahaya bagi Dinda, bisa saja ia terkena penyakit atau semacamnya.

Penyakit Ain Menurut Rasulullah SAW

Penyakit ain bukanlah sebuah mitos belaka, Rasulullah SAW membenarkan adanya penyakit ain. Dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:

الْعَيْنَ حَقٌّ

Artinya: “Ain adalah hak (benar adanya).” (HR Bukhari & Muslim)

Oleh karenanya, selain mengetahui apa itu penyakit ain, kita juga mesti berhati-hati dalam bertindak sekecil apapun. Selain itu, dalam sebuah Buku Induk Doa dan Dzikir karya Kasimun, menyebutkan hal yang sama seputar penyakit ain.

Dalam bukunya disebutkan, bahwa seorang ulama menyatakan ain hanya bisa menimbulkan kerusakan serta mudarat. Hal ini lantaran akibat pandangan seseorang yang memiliki kekuatan ain berkat kuasa Allah.

Apa Itu Penyakit Ain dan Cara Menyembuhkannya

Rasulullah SAW memberitahu cara menyembuhkan ain dari orang memiliki sorot mata yang diliputi hasad. Rasul bersabda yang artinya,

“Ain adalah hak. Seandainya ada sesuatu yang dapat mendahului takdir, niscaya ain-lah yang dapat mendahuluinya. Apabila kalian diminta untuk mandi, maka mandilah kalian.” (HR. Muslim)

Selain mengetahui apa itu penyakit ain, kita juga harus mengetahui cara menyembuhkannya bila sewaktu-waktu kita terkena dampak ain.

Dalam Buku Induk Doa dan Dzikir ulama mengatakan, makna al-istighasal dalam hadis diatas ditujukan pada seseorang yang memiliki ain. Yang mana Ia harus mengobati orang yang terkenai ain.

“Mandilah engkau menggunakan kain yang bersentuhan langsung dengan kulitmu,” kemudian air bekasnya disiramkan kepada orang yang terkena ain.

Apa Itu Penyakit Ain dan Doa untuk Berlindung dari Penyakit Ain

Imam Tirmidzi serta Imam Ibnu Majah meriwayatkan dari Abu Sa’id Al-Khudri ra, ia menceritakan bahwa Rasul kerap berta’awwudz dari godaan jin dan ain manusia. Karena demikian, turunlah surah al-Falaq dan Surah an-Nas.

Setelah turun kedua surat itu, Nabi membiasakan membaca keduanya agar terhindar dari gangguan jin dan ain manusia. Tidak hanya itu, doa memohon perlindungan dari penyakit ain juga pernah di katakana Rasul dalam sebuah hadis lain. Berikut penggalan doanya:

أَعوذ بِكَلماتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، من كلِّ شيطانٍ وَهامَّةٍ، ومن كلِّ عينٍ لامَّةٍ

A’udzubikalimatillahit tammati min kulli syaithanin wa hammatin wa min kulli ‘ainin liammatin

Artinya, “Aku berlindung kepada Allah untuk kalian berdua dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari semua setan dan binatang yang berbahaya serta dari ‘ain yang mencela.”

Baca Juga: Cara Menghindari Riya, Penyakit Hati yang Wajib Dihindari

Meski terdengar sepele, kita tidak boleh menganggap sebelah mata penyakit ain. Oleh karena itu, mulai dari sekarang mari kita berhati-hati terhadap setiap tindakan kita. Demikianlah artikel mengenai apa itu penyakit ain dan cara mengatasinya kami sajikan, semoga bermanfaat!

Tinggalkan komentar