Sebagai umat muslim, kita wajib menghindari dosa syirik, sebab dosa syirik tidak diampuni oleh Allah SWT kendati seseorang sudah bertaubat sekalipun. Namun, tahukah Kamu apa itu dosa syirik dan mengapa perbuatan ini sangat berbahaya?
Secara garis besar, syirik merupakan perbuatan, anggapan, atau itikad menyekutukan Allah SWT. Orang yang menyekutukan Allah disebut musyrik. Ia seakan-akan beranggapan bahwa ada makhluk yang memiliki kuasa di samping selain Allah SWT.
Namun, dosa syirik tentu masih bisa diampuni dengan catatan seseorang bertaubat dengan sungguh-sungguh, dan berjanji untuk tidak mengulanginya kesalahannya lagi sebelum ajal menjemput.
Ayat Al-Quran mengenai Dosa Syirik tidak Diampuni
Syirik termasuk salah satu dosa besar yang jangan pernah kita sepelekan. Sebab, dosa ini tidak akan dimaafkan oleh Allah SWT kecuali dosa-dosa lain. Hal ini tertera dalam QS An-Nisa ayat 48 berikut,
اِنَّ اللّٰهَ لَا يَغْفِرُ اَنْ يُّشْرَكَ بِهٖ وَيَغْفِرُ مَا دُوْنَ ذٰلِكَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ ۚ وَمَنْ يُّشْرِكْ بِاللّٰهِ فَقَدِ افْتَرٰٓى اِثْمًا عَظِيْمًا
Artinya, “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni (dosa) karena mempersekutukanNya (syirik), dan Dia mengampuni apa (dosa) yang selain (syirik) itu bagi siapa yang Dia kehendaki. Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka sungguh, dia telah berbuat dosa yang besar.”
Dosa syirik tidak diampuni karena orang-orang musyrik menyetarakan atau menyejajarkan Allah SWT dengan makhluk ciptaanNya.
Baca Juga: 10 Dosa Dosa Besar dalam Agama Islam yang Patut Anda Hindari
Padahal, sudah jelas bahwa Allah SWT adalah Tuhan yang berkuasa atas segalanya. Mustahil untuk disejajarkan dengan makhluk ciptaanNya sendiri. Hal itu sejalan dengan terjemahan Quran surat al-Baqarah ayat 21-22,
“Wahai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa. (Dialah) yang menjadikan bumi sebagai hamparan dan langit sebagai atap bagimu, dan Dialah yang menurunkan air (hujan) dari langit, lalu dengan (hujan) itu Dia hasilkan buah-buahan sebagai rezeki untukmu. Karena itu janganlah kamu menjadikan tandingan-tandingan bagi Allah sedang kamu mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 21-22).
Macam-macam Syirik
Setelah kita mengetahui bahwa dosa syirik tidak diampuni, mari bersama-sama kita pahami apa saja macam-macam dosa syirik.
Syirik terbagi menjadi dua jenis, yaitu syirk akbar (syirik besar) atau dikenal juga dengan syirk jali (syirik nyata). Dan syirk asghar (syirik kecil) atau dikenal juga dengan syirk khafi (syirik samar-samar). Berikut penjelasan lengkapnya.
1). Syirik Akbar
Seseorang dapat dikatakan syirik akbar atau syirik jali apabila:
a). Melakukan perbuatan yang secara jelas menganggap ada tuhan-tuhan selain Allah. Dan tuhan-tuhan itu dijadikannya sebagai tandingan di samping Allah SWT.
b). Menganggap ada suatu sesembahan selain Allah. Maka dari itulah dosa syirik tidak diampuni.
c). Beranggapan bahwa tuhan memiliki anak atau sesuatu perbuatan yang mengingkari Kemahakuasaan Allah SWT.
Orang-orang yang mempunyai ciri seperti diatas, maka ia termasuk golongan musyrik sehingga perlu dimurnikan ketauhidannya.
2). Syirik Asghar
Syirik asghar menunjukan bahwa seseorang beranggapan ada kuasa di samping Allah SWT, namun secara tersirat atau samar-samar. Misalnya, seseorang berkata, “Syukurlah, seandainya saya tidak ditolong oleh dokter itu, pasti saya akan mati.”
Pernyataan tersebut seakan mengisyaratkan sebuah pengakuan bahwa seolah-olah ada sesuatu yang berkuasa selain Allah SWT.
Berikut Bahaya Perbuatan Syirik
Menghindari perbuatan syirik adalah kewajiban bagi seluruh umat muslim. Karena selain dosa syirik tidak diampuni, perbuatan ini dapat menimbulkan hal-hal negatif lainnya seperti:
1). Amalan saleh orang-orang yang berbuat syirik, akan lenyap dan sia-sia.
2). Orang-orang musyrik termasuk golongan yang merugi. Karena telah melakukan kemaksiatan yang besar.
3). Dan orang musyrik akan kekal di dalam neraka, Allah SWT berfirman: “Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni ahli kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahanam; mereka kekal di dalamnya. mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk.” (QS. Al-Bayyinah: 6).
Dosa Syirik tidak Diampuni, Bagaimana Cara Menghindarinya?
Setelah mengetahui pengertian, macam-macam, dan bahayanya dosa syirik, apakah terlintas dibenakmu mengenai bagaimana cara menghindarinya? Berikut diantaranya:
1). Selalu mengerjakan salat. Sebab, salat dapat menghindarkan kita dari perbuatan keji.
2). Meningkatkan ketakwaan terhadap Allah SWT. Selalu menyerahkan segala permasalahan hanya kepadaNya. Dengan begitu akan diberikan jalan keluar.
3). Selalu mengingat Allah di manapun, dan kapanpun kita berada. Dengan selalu mengingatnya, kita akan merasakan ketenangan hati dan batin.
4). Selalu waspada dan mengingat bahwa dosa syirik tidak akan diampuni oleh Allah dan termasuk dosa besar yang tidak akan dimaafkan.
Berakhir sudah pembahasan kali ini terkait dosa syirik yang sangat berbahaya. Apabila seseorang terlanjur melakukannya, maka segeralah bertaubat dan memohon ampun kepada Allah SWT. Karena, dosa syirik tidak diampuni Allah selagi orang tersebut enggan bertaubat.