Muslim Wajib Tahu! Tata Cara Sholat Jenazah untuk Laki-laki dan Perempuan

Mengetahui tata cara sholat jenazah merupakan kewajiban bagi setiap umat Islam. Sebagai makhluk yang bernyawa, kelak kita akan menemui ajal kita suatu saat nanti. Bila seseorang telah wafat, maka orang lain wajib sholat jenazah terhadap mayit tersebut.

Sholat jenazah sendiri bertujuan untuk mendoakan seorang muslim dan muslimah yang telah meninggal dunia. Hukum sholat jenazah adalah fardhu kifayah, atau kewajiban dapat gugur jika ada sebagian umat muslim yang mengerjakannya.

Namun, bila tidak ada yang mengerjakannya sama sekali, maka seluruh kaum muslimin akan mendapat dosa. Oleh karena itu, ketahuilah tata cara sholat jenazah sebagai ilmu tambahan untuk persiapan nanti.

Hadis tentang Sholat Jenazah

Hadis mengenai sholat jenazah pernah disebutkan salah satunya bersumber dari Malik bin Hubairah, Rasulullah SAW bersabda,

“Tidaklah seorang muslim mati lalu dishalatkan oleh tiga shaf kaum muslimin melainkan do’a mereka akan dikabulkan.” (HR. Tirmidzi dan Abu Daud).

Baca Juga: Wajib Tahu! Cara Memandikan Jenazah dalam Ajaran Islam

Syarat-syarat Sholat Jenazah

Sebelum mengetahui tata cara sholat jenazah, ketauhi juga syarat-syarat sahnya. Berikut diantaranya,

1). Bersih dari hadas (kotoran), najis, menutup aurat, dan menghadap kiblat.

2). Sholat jenazah dikerjakan setelah mayit dimandikan dan dikafani.

3). Posisi jenazah diletakkan di sebelah kiblat orang yang menyolatkannya.

4). Waktu sholat jenazah dapat dilaksanakan kapanpun, kecuali tiga waktu berikut. Yaitu, saat matahari terbit hingga agak meninggi, saat matahari tepat di pertengahan langit, dan saat matahari hamper terbenam, hingga terbenam sepenuhnya.

5). Adapun tempat pelaksanaannya bebas di mana saja. Dalam sebuah hadis, disebutkan Sayyidina Umar bin Khattab RA. disholatkan di masjid.

Tata Cara Sholat Jenazah untuk Laki-laki dan Perempuan

Masuk ke pembahasan utama, nyatanya kiat sholat jenazah untuk laki-laki dan perempuan berbeda. Berikut tata caranya.

1). Bacaan Niat

  • Untuk Jenazah Laki-laki

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Usholli ‘ala hadzal mayyiti arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala.

Artinya, “Saya niat sholat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta’ala.”

Tata cara sholat jenazah pertama adalah membaca niat. Bacaan niat untuk jenazah laki-laki dan perempuan berbeda. Oleh karena itu jangan sampai salah.

  • Untuk Jenazah Perempuan

اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Usholli ‘ala hadzahihil mayyitati arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala

Artinya, “Saya niat sholat atas jenazah perempuan ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta’ala.”

2). Membaca Takbir sebanyak 4 Kali termasuk Takbiratul Ikhram

للَّٰهُ أَكْبَ

Allahu Akbar

Artinya, “Allah Maha Besar.”

3). Setelah Takbir Pertama, Langsung Membaca Surat Al-Fatihah

Membaca surat Al-Fatihah termasuk salah satu tata cara sholat jenazah selanjutnya. Surat Al-Fatihah terdiri dari 7 ayat, dan termasuk salah satu surat yang sering kita lantunkan.

Bacaan latin: Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm, al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn, ar-raḥmānir-raḥīm, māliki yaumid-dīn, iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn, ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm, ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn.

4). Setelah Takbir Kedua, Membaca Sholawat Nabi

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Allahumma sholli ‘alaa sayyidinaa muhammad wa ‘alaa aalii sayyidinaa muhammad

Artinya, “Ya Allah berilah atas sholawat Nabi Muhammad dan atas keluarganya.”

Tata cara sholat jenazah kedua yaitu membaca sholawat nabi seperti yang tertera pada diatas.

5). Setelah Takbir Ketiga, Bacakan Doa untuk Jenazah

  • Doa untuk Jenazah Laki-laki

اَللهُمَّ اغْفِرْلَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ

Allahhummaghfir lahu warhamhu wa’aafihi wa’fuanhu.

Artinya, “Ya Allah ampunilah dia, berilah rahmat dan sejahtera dan maafkanlah dia.”

  • Doa untuk Jenazah Perempuan

اَللَّهُمَّ اغْفِرْلَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا

Allahhummaghfir laha warhamha wa’aafiha wa’fuanha

Artinya, “Ya Allah ampunikah dia, berilah rahmat dan sejahtera dan maafkanlah dia.”

Bacaan doa jenazah diatas pada tata cara sholat jenazah merupakan doa yang lebih singkat. Sedangkan untuk versi panjangnya adalah sebagai berikut.

اَللهُمَّ اغْفِرْلَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلاَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارًاخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلاً خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَاَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ وَاَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ

Allahummagfir lahuu warhamhu wa’aafihi wa’fu ‘anhu wa akrim nuzulahuu wa wassi’ madhkhalahuu waghsilhu bil maa-i-wats-tsalji walbaradi wa naqqihii minal-khathaayaa kamaa yunaqqats tsaubul-abyadhu minad-danasi wa abdilhu daaran khairan min daarihii wa ahlan khairan min ahlihii wa raujan khairan min zaujihi waqihii fitnatal-qabri wa’adzaaban-naar

Artinya, “Ya Allah ampunilah dia dan kasihanilah dia, sejahterakan dia dan ampunilah dosa dan kesalahannya, hormatilah kedatangannya, dan luaskan lah tempat tinggalnya, bersihkan lah ia dengan air, salju dan embun.

Bersihkan lah ia dari segala dosa sebagaimana kain putih yang bersih dari segala kotoran, dan ganti lah baginya rumah yang lebih baik dari rumahnya yang dahulu, dan ganti lah baginya ahli keluarga yang lebih baik daripada ahli keluarganya yang dahulu, dan pelihara lah ia dari siksa kubur dan adzab api neraka,”

6). Setelah Takbir Keempat, Baca Doa Berikut

Tata cara sholat jenazah selanjutnya adalah dengan membaca doa berikut.

  • Untuk Jenazah Laki-laki

اللهُمَّ لَا تَحْرِمْنَا اَجْرَهُ وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُ وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ

Allahumma laa tahrimnaa ajrahuu walaa taftinaa ba’dahu wagfirlana wa lahu

Artinya, “Ya Allah, janganlah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami dan janganlah Engkau memberi kami fitnah sepeninggalannya, dan ampunilah kami dan dia.”

  • Untuk Jenazah Perempuan

اَللّٰهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهَا وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهَا وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهَا

Allahumma la tahrimna ajraha wala taftinna ba’daha waghfirlana walaha

Artinya, “Ya Allah, jangan lah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami dan janganlah Engkau memberi kami fitnah sepeninggalannya, dan ampunilah kami dan dia.”

Baca Juga: Sahabat Harus Tahu! Inilah Rukun Shalat Jenazah Lengkap Dengan Bacaannya

7). Mengucap Salam sembari Memalingkan Wajah ke kanan dan ke Kiri

Dan tata cara sholat jenazah diakhiri dengan salam tanpa ruku’ dan sujud sembari memalingkan wajah ke kanan kemudian ke kiri.

اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ

Assalaamu ‘alaikum warahmatullahi wa barakaatuh

Artinya, “Semoga kedamaian bersamamu serta pengampunan dan berkah dari Allah SWT.”

Hendaknya pembahasan kali ini dapat dijadikan hikmah bagi kita semua bahwa tiada satupun makhluk yang bisa luput dari maut. Nah, itulah tata cara sholat jenazah yang wajib kamu pahami, semoga bermanfaat.

2 pemikiran pada “Muslim Wajib Tahu! Tata Cara Sholat Jenazah untuk Laki-laki dan Perempuan”

Tinggalkan komentar