Hukum Meninggalkan Shalat Jum’at Dan Kaffarah Menebus Dosanya

Hukum meninggalkan Shalat jumat – Didalam agama islam shalat jum’at merupakan shalat yang wajib dikerjakaan oleh seorang laki – laki yang sudah baligh di setiap hari jum’at, meninggalkan shalat jum’at tanpa alasan yang dibenarkan atau tanpa alasan yang diperbolehkan ketika meninggalkannya adalah salah satu dosa besar.

Ada seseorang pernah bertanya “apakah meniggalkan shalat jumat dengan disengaja adalah dosa besar?” lalu “apakah meninggalkan shalat jumat sebanyak 3 kali artinya seorang muslim menjadi murtad?” dan “apakah ada cara menebus dosa ketika kita sudah meninggalkannya dengan sengaja berkali – kali?” untuk pertanyaan dan beberapa kekeliruan diatas, mari kita coba bahas dengan landasan hadist Rasulullah SAW.

Meninggalkan Shalat Jumat secara Sengaja, Sebanyak 3 kali dan Cara Menebus Dosanya

Dalam agam islam, meninggalkan shalat jumat dengan disengaja tidak diperbolehkan (dosa), adapun hadist Rasulullah SAW yang menegaskan tentang ini,

يَنْتَهِيَنَّ أَقْوَامٌ عَنْ وَدْعِهِمُ الْجُمُعَاتِ، أَوْ لَيَخْتِمَنَّ اللهُ عَلَى قُلُوبِهِمْ، ثُمَّ لَيَكُونُنَّ مِنَ الْغَافِلِينَ

Terjemahan :

“Hendaknya orang yang suka meninggalkan shalat jumat itu menghentikan kebiasaan buruknya, atau Allah akan mengunci mati hatinya, kemudian dia menjadi orang ghafilin (lalai)”. (HR Muslim 865).

Jadi sudah jelas jika kita meninggalkan sholat jumat secara sengaja adalah dosa besar, namun jika dalam kondisi uzur kita boleh meninggalkannya dan menggantinya dengan shalat dzuhur. Berikut adalah hal – hal yang dimaksud uzur untuk shalat jumat :

  • Sakit : orang yang sedang sakit atau tidak sehat boleh tidak melaksanakan shalat jum’at namun tetap harus menggantinya dengan shalat dzuhur.
  • Hujan lebat atau sedang ada bencana di daerah tersebut, itu diperbolehkan untuk meninggalkan shalat jumat dan menggantinya dengan shalat dzuhur.
  • Musafir : orang yang sedang dalam perjalanan jauh.
  • Orang yang merasa jika perjalanan menuju masjid untuk melaksanakan shalat jumat tidak aman, dikarenakan orang itu sedang diancam atau hal lainnya yang mengancam keselamatan.

Baca Juga: Bagaimana Cara Menebus Dosa Tidak Shalat Jumat 3 Kali? Begini Penjelasan dari Buya Yahya

Jika seorang laki – laki muslim dengan sengaja meninggalkan shalat jum’at sebanyak 3 kali berturut – turut maka Allah dan Rasul-Nya mengancam dengan hadist berikut,

مَنْ تَرَكَ ثَلَاثَ جُمَعٍ تَهَاوُنًا بِهَا طَبَعَ اللَّهُ عَلَى قَلْبِهِ

Terjemahan :

“Siapa yang meninggalkan 3 shalat jumat karena meremehkannya, maka Allah akan mengunci hatinya”. (HR Ahmad 1548).

Dari hadist diatas menyatakan bahwa 3 kali meninggalkan shalat jumat secara sengaja itu tidak murtad.

Namun harus sahabat ketahui dan garis bawahi bahwa ciri dosa besar itu ketika dalam dalil baik Al-qur’an maupun hadist itu sudah memberikan ancaman.

Sedangkan untuk kaffarah atau cara menebus dosa bagi yang sudah terlanjur meninggalkan shalat jumat itu ada, berikut hadistnya,

مَنْ تَرَكَ الْجُمُعَةَ مِنْ غَيْرِ عُذْرٍ فَلْيَتَصَدَّقْ بِدِينَارٍ فَإِنْ لَمْ يَجِدْ فَبِنِصْفِ دِينَا

Terjamahan :

“Siapa yang meninggalkan shalat jumat tanpa uzur, hendaknya dia bersedekah uang sebesar setengah dinar”

Kaffarah yang harus disedekah kan sebahyak setengah dinar atau sekitar Rp.24.500. Namun bukan berarti kita boleh meninggalkan sholat jum’at secara terus menerus dan diganti dengan membayar Kaffarah saja. Tapi pembayaran Kaffarah akan diterima disertai taubat yang sungguh -sungguh dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

Percayalah bahwa Allah Maha Pengampun atas segala dosa hamba-Nya yang ingin bertaubat dengan sungguh – sungguh, jadi solusi atas semua kesalahan seteleh meninggalkan shalat jumat adalah bertaubat, adapun upaya taubat yang telah para ulama sepakati berikut,

  • Taubat dan memohon ampunan
  • Teguhkan niat untuk tidak akan pernah lagi mengulangi kesalahan
  • Mulailah melaksanakan shalat jumat secara rutin
  • Memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Allah SWT maha penerima taubat bagi hamba-Nya yang bersungguh – sungguh, jadi sahabat, tidak ada kata telat untuk bertaubat. Memperbaiki semua kesalahan, jadikan kesalahan dimasalalu sebagai pelajaran, dan senantiasa untuk istiqomah dan meraih ridha Allah SWT, semoga kita termasuk orang – orang yang selalu Allah tuntun di jalan-nya, Amiin.

Tak hanya menyajikan artikel menarik dan informatif saja, Kami juga membuka jalan bagi Sahabat untuk menunaikan Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf.

Informasi lebih lengkapnya bisa klik disini.

Rekening Donasi

Tinggalkan komentar