Kualitas Seorang Muslim Ditentukan dari Kebaikan Shalatnya, Berikut ini 6 Keutamaan Shalat Sebagaimana Al-Qur’an dan Hadits!

Keutamaan shalat secara khusus dapat diperoleh seorang Muslim yang mengerjakannya dengan memenuhi syariat yang berlaku. Hal tersebut dapat dijadikan sebagai pengingat bagi setiap Muslim agar dapat melaksanaknnya dengan penuh keimanan.

Shalat menjadi ibadah paling utama yang mana merupakan bentuk penghambaan seorang Muslim kepada Allah SWT.

Karena pada dasarnya, manusia diciptakan hanya untuk beribadah kepada Allah ta’ala, sehingga tidak ada alasan bagi seorang Muslim yang hidup di dunia untuk tidak melaksanakan shalat wajib. Bahkan, dalam hadits Rasulullah SAW telah bersabda.

Artinya: “Salatlah kamu dengan berdiri, jika tidak bisa, maka salatlah dengan duduk, dan jika tidak mampu juga, maka salatlah dengan berbaring ke arah samping.” (HR. Bukhari).

Kendati begitu, tak dapat dipungkiri bahwa manusia adalah makhluk yang penuh akan kelalaian dan salah. Sehingga masih banyak orang yang tidak memenuhi kewajibannya untuk shalat, sementara itu identitasnya masih Islam. Padahal dalam Islam, orang yang enggan melaksanakan shalat dianggap sebagai hewan yang pantas untuk di bunuh. Sementara itu, pendapat lain mengatakan bahwa seorang yang tidak mau shalat ialah kufur dan patut untuk dipertanyakan keislamannya.

Baca Juga: Mengapa Kita Harus Shalat? Begini Pengertian Shalat, Syarat Wajib, Syarat Sah, dan Rukunnya!

Sebagai pengingat akan pemahaman manusia yang sangat terbatas, kami akan membahas perihal keutamaan shalat yang patut untuk diketahui.

Keutamaan Shalat

Adapun sebagai berikut merupakan rangkuman dari keutamaan shalat yang dapat diperoleh seorang Muslim. Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Mencegah Diri dari Perbuatan Keji dan Munkar

Keutamaan shalat yang pertama ialah dapat mencegah diri dari perbuatan keji dan munkar. Sehingga seorang Muslim akan lebih mudah menempatkan diri terhadap jalan kebaikan. Berdasarkan firman Allah Ta’ala dalam Al-Qur’an Surat Al-‘Ankabut Ayat 45,

ٱتْلُ مَآ أُوحِىَ إِلَيْكَ مِنَ ٱلْكِتَٰبِ وَأَقِمِ ٱلصَّلَوٰةَ ۖ إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ تَنْهَىٰ عَنِ ٱلْفَحْشَآءِ وَٱلْمُنكَرِ ۗ وَلَذِكْرُ ٱللَّهِ أَكْبَرُ ۗ وَٱللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ

Artinya: “Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan”.

2. Sebagai Penyejuk Hati

Sebagaimana hadis riwayat An-Nasa’i dan Ahmad, Rasulullah SAW pernah bersabda:

حُبِّبَ إِلَيَّ مِنَ الدُّنْيَا النِّسَاءُ وَالطِّيبُ، وَجُعِلَ قُرَّةُ عَيْنِي فِي الصَّلَاةِ

Artinya: “Dijadikan kesenanganku dari dunia berupa wanita dan minyak wangi. Dan dijadikanlah penyejuk hatiku dalam ibadah salat.

3. Mendapat Keselamatan pada Hari Kiamat

Berdasarkan hadis riwayat Ahmad, dari ‘Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, Nabi SAW mengingatkan tentang salat pada suatu hari.
Kemudian, beliau berkata yang artinya:

Siapa saja yang menjaga salat, maka dia akan mendapatkan cahaya, petunjuk, dan keselamatan pada hari kiamat“.

Sedangkan, siapa saja yang tidak menjaga salat, dia tidak akan mendapatkan cahaya, petunjuk dan keselamatan.

Pada hari kiamat nanti, dia akan dikumpulkan bersama dengan Qarun, Firaun, Haman, dan Ubay bin Khalaf.”

4. Menghapuskan Dosa

Tidak hanya sampai disitu, keutamaan shalat masih berlanjut dengan memperoleh ampunan dari setiap dosa yang diperbuat seseorang. Pernyataan ini sesuai dengan firman Allah SWT yang tertuang dalam Surat Hud Ayat 114,

وَأَقِمِ ٱلصَّلَوٰةَ طَرَفَىِ ٱلنَّهَارِ وَزُلَفًا مِّنَ ٱلَّيْلِ ۚ إِنَّ ٱلْحَسَنَٰتِ يُذْهِبْنَ ٱلسَّيِّـَٔاتِ ۚ ذَٰلِكَ ذِكْرَىٰ لِلذَّٰكِرِينَ

Artinya: “Dan dirikanlah sembahyang itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat”.

5. Shalat Merupakan Amalan Paling Utama

سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَيُّ الْعَمَلِ أفضل؟ قال: «الصلاة في وَقْتِهَا». قُلْتُ: ثُمَّ أَيٌّ؟ قَالَ: «الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ» . قُلْتُ: ثُمَّ أَيٌّ؟ قَالَ «بِرُّ الْوَالِدَيْنِ» ، قَالَ: حَدَّثَنِي بِهِنَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وسلم ولو استزدته لزادني.

Artinya: Aku pernah bertanya kepada Rasulullah Saw., “Amal apakah yang paling utama?” Ia menjawab, “Mengerjakan salat pada waktunya.” Aku berkata lagi, “Kemudian apa lagi?” Beliau menjawab, “Berjihad di jalan Allah.” Aku bertanya lagi, “Lalu apa lagi?” Beliau menjawab, “Berbakti kepada kedua orang tua.” Ibnu Mas’ud mengatakan, “Semua itu diceritakan oleh Rasulullah Saw. kepadaku. Seandainya aku meminta keterangan yang lebih lanjut, niscaya beliau akan menambahkannya.”

6. Menjadi Penolong

Terakhir, keutamaan shalat yang bisa diperoleh ialah pertolongan. Lebih tepatnya lagi, pertolongan Allah SWT juga diperuntukkan bagi orang yang sabar dan shalat dalam khusyu’. Sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Qur’an Surat Al-Baqarah Ayat 45 yang berbunyi:

وَٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى ٱلْخَٰشِعِينَ

Artinya: “Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’”.

Keutamaan shalat di dapat dari keikhlasan hati akan menjalankan perintah Allah. Karena hanya dengan begitu, kita mampu menjadi hamba yang taat.

Shalat menjadi Amalan paling utama yang harus dipenuhi seorang Muslim, setidaknya pada lima waktu dalam sehari semalam yakni shalat wajib. Tidak hanya sampai disitu, shalat menjadi ibadah pertama yang akan diperhitungkan kelak di akhirat.

Baca Juga: Rukhsah (keringanan) Dalam Shalat

Mengapa kita harus shalat? Karena sesungguhnya jiwa hanya dapat terpenuhi dengan ibadah, sementara itu, raga yang baik dapat terpenuhi dengan gerakan-gerakan dalam proses ibadah. Semua hal tersebut sudah terangkum dalam shalat, yang mana batin dan raga seorang hamba hadir menjadi bentuk dari pengabdiannya hanya kepada Allah SWT.

Demikianlah pembahasan kali ini mengenai keutamaan shalat, mudah-mudahan kita mendapat bagian untuk menjadi seseorang yang senantiasa memperoleh pertolongan Allah sehingga mampu terhindarkan daripada salah dan dosa.

Berita lainnya bisa Sahabat dapatkan hanya di website resmi Senyum Mandiri Foundation. Tak hanya menyajikan artikel tentang keutamaan shalat saja, Yayasan Senyum Mandiri membuka jalan kebaikan bagi Sahabat yang ingin menunaikan Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf.

Mari tingkatkan keimanan dengan bersedekah melalui Yayasan Senyum Mandiri!
Informasi lebih lengkapnya bisa klik disini

Rekening Donasi

Tinggalkan komentar